Kamis, 20 November 2025

Pedagang nasi ini mengaku saat kejadian sedang melayani pelanggan. Tiba-tiba sekelompok siswa yang diduga dari SMK Tunas Harapan berdatangan dengan naik motor.

”Terus dikejar (oleh siswa SMK lainnya) dengan pakai bambu dan kayu,” ujar Bu De.

Selang beberapa saat, siswa yang diduga dari SMK Tunas Harapan kembali dengan menyalakan mercon. Tawuran pun kembali terjadi. Sejumlah siswa tampak terluka.

”Sama-sama naik motor. Pukul-pukulan. Sampai pada berdarah. Ada yang diboncengkan temannya. Terus digebuki terus. Ada korban. Ndak meninggal,” ungkap Bu De.

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler