Selain tergabung dalam dua kloter tersebut, jemaah haji Pati juga tergabung dalam lima kloter reguler. Masing berada di Kloter 50, Kloter 51, Kloter 52, Kloter 53 dan Kloter 54.
Total jemaah haji Pati yang berangkat ke tanah suci pada tahun ini berjumlah 1.406 jemaah. Jumlah ini lebih sedikit daripada kuota, karena sebanyak 6 calon jemaah haji gagal berangkat karena sakit.
Pihaknya berharap prosesi haji berlangsung lancar hingga jemaah haji asal Kabupaten Pati selamat sampai nanti pulang ke kediaman masing-masing. Untuk menyukseskan haji 2025, Kantor Kemenag Pati menyiapkan belasan petugas.
”Petugas PHD (petugas haji daerah) kita ada 11 petugas. Baik untuk layanan umum, ibadah dan kesehatan. Untuk dari pusat ada 20 petugas. Per kloter ada 4 petugas,” pungkas dia.
Murianews, Pati – Puluhan calon jemaah haji asal Kabupaten Pati dipastikan berangkat dengan bergabung bersama rombongan daerah lain. Mereka sebelumnya masuk menjadi calon jemaah haji cadangan hingga akhirnya diberangkatkan bersama rombongan daerah lain.
Plh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati (Kemenag Pati) Abdul Hamid memaparkan calon jemaah haji asal Kabupaten Pati yang berangkat bersama rombongan daerah lain berjumlah 21 jemaah. Mereka tergabung di dua kelompok terbang.
Mereka akan tergabung di Kloter 39 (10 orang) yang berangkat bersama dengan calon jemaah haji asal Kabupaten Demak. Kemudian juga di Kloter 95 (11 orang) atau kloter terakhir yang bakal berangkat bareng jemaah hari Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Semarang.
”Di luar reguler kita sudah memberangkatkan 10 jemaah haji yang tergabung dengan Kabupaten Demak. Kita juga ada satu lagi jemaah haji cadangan di Kloter 95 tapi jumlahnya ada 11 orang. Kecuali nanti ada penambahan,” ungkap Hamid kepada Murianews.com, Sabtu (17/5/2025).
Kloter 39 sudah diberangkatkan ke Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali pada Minggu (11/5/2025) lalu. Mereka juga telah diberangkatkan ke tanah suci.
Sementara Kloter 95 yang merupakan kloter terakhir dari Embarkasi Solo bakal berangkat ke Asrama Haji Donohudan pada 30 Mei 2025 mendatang. Selanjutnya juga akan segera diterbangkan ke tanah suci.
”Kami harap lancar sampai akhir. Permintaan pemerintah Arab Saudi satu kloter satu sarikah itu kita berharap tidak ada persoalan di tanah suci. Karena sudah kita selesaikan di Indonesia dengan komposisi rombongan regu,” harap Abdul Hamid.
Kloter reguler...
Selain tergabung dalam dua kloter tersebut, jemaah haji Pati juga tergabung dalam lima kloter reguler. Masing berada di Kloter 50, Kloter 51, Kloter 52, Kloter 53 dan Kloter 54.
Total jemaah haji Pati yang berangkat ke tanah suci pada tahun ini berjumlah 1.406 jemaah. Jumlah ini lebih sedikit daripada kuota, karena sebanyak 6 calon jemaah haji gagal berangkat karena sakit.
Pihaknya berharap prosesi haji berlangsung lancar hingga jemaah haji asal Kabupaten Pati selamat sampai nanti pulang ke kediaman masing-masing. Untuk menyukseskan haji 2025, Kantor Kemenag Pati menyiapkan belasan petugas.
”Petugas PHD (petugas haji daerah) kita ada 11 petugas. Baik untuk layanan umum, ibadah dan kesehatan. Untuk dari pusat ada 20 petugas. Per kloter ada 4 petugas,” pungkas dia.
Editor: Budi Santoso
