Ia memaparkan, pemulangan jemaah haji asal Kabupaten Pati ini hingga saat ini tidak ada penjemputan dari Bupati Pati di Pendapa Kabupaten Pati. Ini dilakukan agar para jemaah tidak terlalu lelah.
”Tidak ada penerimaan di kabupaten pati. Dengan mempertimbangkan tingkat kelelahan jemaah dan kerinduan bertemu keluarga. Maka setibanya di halaman kabupaten, jemaah langsung dijemput keluarga menuju kediaman masing-masing,” tutur dia.
Serah terima jemaah haji hanya dari PPIH Embarkasi Solo ke panitia daerah Kabupaten Pati dilaksnakan di Asrama Haji Donohudan.
”Untuk kloter 50 dan 51 dari Kabupaten Pati diwakili Asisten-3 dan Plh Kakankemenag. Untuk kloter 52 - 54 diwakili Aisten-1 dan Plh Kakankemenag,” jelas dia.
Meskipun demikian, rencananya malam saat kedatangan kloter 52 dan kloter 53 dijadwalkan anggota komisi VIII DPR RI Sri Wulan akan ikut menjemput jemaah di Asrama Haji.
”Penerimaan jemaah secara resmi oleh Forkompim Pati dilaksanakan setelah tanggal 11 jul 2025 (kloter tefakhir) l. Ketika seluruh jemaah haji Pati sudah tiba di tanah air seluruhnya,” pungkas dia.
Murianews, Pati – Sebanyak 444 jemaah haji asal Kabupaten Pati telah dipulangkan dan saat ini sudah berkumpul dengan keluarga masing-masing. Sementara, 952 jemaah lainnya masih berada di tanah suci menunggu pemulangan.
Pemulangan jemaah haji ini mulai dilakukan pada Selasa (24/6/2025) dini hari. Saat itu, 10 jemaah cadangan yang tergabung dalam Kloter 39 menginjak Bumi Mina Tani.
Pemulangan jemaah haji dilanjutkan pada hari ini, Jumat (27/6/2025). Yakni kloter 50 dengan 83 jemaah haji asal Pati dan Kloter 51 dengan 351 jemaah haji. Kloter 50 sampai di Kabupaten Pati sekitar pukul 04.45 WIB dan Kloter 51 sampai pukul 11.50 WIB.
”Mulai tadi malam untuk Kloter 50 dan tadi siang Kloter 51,” ujar Plh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati, Abdul Hamid kepada Murianews.com.
Dengan demikian, masih ada 952 jemaah haji asal Kabupaten Pati yang masih berada di tanah suci. Mereka tergabung dalam kloter 52, kloter 53, kloter 54 dan kloter 95.
”Kloter 52 nanti malam (Sabtu dini hari). Kemudian, kloter 53 dan 54 besok,” ungkap Abdul Hamid.
Pemulangan jemaah haji asal Kabupaten Pati ini sesuai dengan jadwal awal. Pihaknya pun bersyukur tidak ada kendala yang berarti dalam pemulangan ini. Semua jemaah haji asal Kabupaten Pati selamat dan belum ada yang dikabarkan meninggal.
”Alhamdulillah lancar. Hanya ada beberapa jemaah yang kelelahan dan memerlukan tindakan medis. Tapi bisa diatasi. Alhamdulillah. Berangkat dan pulang dengan jumlah yang sama,” kata dia.
Tidak ada Penjemputan...
Ia memaparkan, pemulangan jemaah haji asal Kabupaten Pati ini hingga saat ini tidak ada penjemputan dari Bupati Pati di Pendapa Kabupaten Pati. Ini dilakukan agar para jemaah tidak terlalu lelah.
”Tidak ada penerimaan di kabupaten pati. Dengan mempertimbangkan tingkat kelelahan jemaah dan kerinduan bertemu keluarga. Maka setibanya di halaman kabupaten, jemaah langsung dijemput keluarga menuju kediaman masing-masing,” tutur dia.
Serah terima jemaah haji hanya dari PPIH Embarkasi Solo ke panitia daerah Kabupaten Pati dilaksnakan di Asrama Haji Donohudan.
”Untuk kloter 50 dan 51 dari Kabupaten Pati diwakili Asisten-3 dan Plh Kakankemenag. Untuk kloter 52 - 54 diwakili Aisten-1 dan Plh Kakankemenag,” jelas dia.
Meskipun demikian, rencananya malam saat kedatangan kloter 52 dan kloter 53 dijadwalkan anggota komisi VIII DPR RI Sri Wulan akan ikut menjemput jemaah di Asrama Haji.
”Penerimaan jemaah secara resmi oleh Forkompim Pati dilaksanakan setelah tanggal 11 jul 2025 (kloter tefakhir) l. Ketika seluruh jemaah haji Pati sudah tiba di tanah air seluruhnya,” pungkas dia.
Editor: Cholis Anwar
