Perwakilan komunitas ojol Pati, Warsito, menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak. Pihaknya berharap meninggalnya Affan Kurniawan bisa menjadi sebuah pelajaran berharga. Selanjutnya pihaknya juga berdoa agar perjuangan warga ke Jakarta tidak ada masalah.
”Semoga kondisi Pati tetap aman dan damai. Kami juga mendoakan saudara-saudara yang berangkat ke Jakarta agar diberi keselamatan dalam perjalanan hingga kembali ke Pati,” tutur Warsito.
Senada, Kasat Intelkam Polresta Pati, AKP Moch. Yusuf, mengingatkan masyarakat agar lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di dunia maya.
”Harapan kami, semua elemen masyarakat di Pati bisa bersama-sama menjaga keamanan. Jangan mudah terprovokasi ketika melihat berita di medsos. Sebaiknya ditanyakan dulu, diklarifikasi, apakah benar atau tidak. Kami juga mendoakan warga Pati yang berangkat ke Jakarta agar selamat dalam perjalanan pergi maupun pulang,” tegasnya.
Aksi damai tersebut ditutup dengan tabur bunga sebagai simbol penghormatan untuk Affan Kurniawan. Sekaligus juga meneguhkan komitmen bersama untuk menjaga suasana aman dan kondusif di Kabupaten Pati.
Murianews, Pati – Sejumlah driver ojek online (ojol) hingga mahasiswa Pati menggelar aksi menyalakan lilin, doa bersama dan tabur bunga di halaman Pendapa Kabupaten Pati, Minggu (31/8/2025) malam. Aksi ini untuk mengenang driver ojol Affan Kurniawan yang meninggal usia terlindas Rantis Brimob.
Selain ojol dan mahasiswa, aparat kepolisian, TNI, serta warga Pati hadir dalam kegiatan ini. Anggota DPRD Pati, Danu Ikhsan, juga turut hadir, ikut mengenang dan mendoakan almarhum Affan Kurniawan, yang meninggal di arena demo Jakarta.
Aksi ini digelar untuk merespons gejolak massa yang terjadi belakangan, sekaligus mendoakan para korban yang meninggal dunia, khususnya almarhum pengemudi ojol, Affan Kurniawan. Selain itu, doa juga dipanjatkan bagi masyarakat Pati yang tengah melakukan aksi di Jakarta agar senantiasa diberi kelancaran dan keselamatan.
Anggota DPRD Pati, Danu Ikhsan, menegaskan kegiatan tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada korban. Sekaligus juga sebagai pengingat pentingnya menjaga kondusivitas di daerah, Jawa Tengah dan Indonesia.
“Aksi malam hari ini adalah untuk mengenang almarhum Affan Kurniawan serta menciptakan suasana damai khususnya di Kabupaten Pati. Juga untuk mengenang seluruh massa aksi yang telah mendahului kita,” ujarnya.
Danu juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan berita yang belum terkonfirmasi di media sosial. Masalah ini sangat penting, karena banyak provokasi yang justru merugikan masyarakat.
”Jangan mudah terprovokasi dengan berita hoaks yang beredar di media sosial maupun media lainnya,” imbaunya.
Ojol Pati...
Perwakilan komunitas ojol Pati, Warsito, menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak. Pihaknya berharap meninggalnya Affan Kurniawan bisa menjadi sebuah pelajaran berharga. Selanjutnya pihaknya juga berdoa agar perjuangan warga ke Jakarta tidak ada masalah.
”Semoga kondisi Pati tetap aman dan damai. Kami juga mendoakan saudara-saudara yang berangkat ke Jakarta agar diberi keselamatan dalam perjalanan hingga kembali ke Pati,” tutur Warsito.
Senada, Kasat Intelkam Polresta Pati, AKP Moch. Yusuf, mengingatkan masyarakat agar lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di dunia maya.
”Harapan kami, semua elemen masyarakat di Pati bisa bersama-sama menjaga keamanan. Jangan mudah terprovokasi ketika melihat berita di medsos. Sebaiknya ditanyakan dulu, diklarifikasi, apakah benar atau tidak. Kami juga mendoakan warga Pati yang berangkat ke Jakarta agar selamat dalam perjalanan pergi maupun pulang,” tegasnya.
Aksi damai tersebut ditutup dengan tabur bunga sebagai simbol penghormatan untuk Affan Kurniawan. Sekaligus juga meneguhkan komitmen bersama untuk menjaga suasana aman dan kondusif di Kabupaten Pati.
Editor: Budi Santoso
