Soal Uji Coba Makan Bergizi Gratis, MUI Kudus Beri Saran Ini
Vega Ma'arijil Ula
Senin, 16 September 2024 15:35:00
Murianews, Kudus – Ketua MUI Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Ahmad Hamdani memberikan saran terkait program uji coba Makan Bergizi Gratis (MBG). Ia menyarankan, perlunya katering yang memiliki sertifikat halal serta aspek higienis guna memberikan rasa aman bagi siswa.
Ia menjelaskan, pentingnya kehalalan dan higienis dari makanan yang nantinya disediakan oleh pihak ketiga atau katering. Saran itu bertujuan agar siswa tetap aman saat mengonsumsi menu MBG.
”Sertifikasi halal menjadi aspek yang mutlak harus ada. Kebersihan produksi makanannya juga harus diperhatikan,” katanya, Senin (16/9/2024).
Pihaknya juga meminta agar ada pengawasan terkait proses produksi menu MBG dari penyedia jasa. Monitoring secara berkala menurut dia juga harus dilakukan.
”Terlebih mayoritas siswa di Kabupaten Kudus kan merupakan seorang muslim,” sambungnya.
Ia juga mengimbau, adanya program tersebut agar benar-benar dapat dimanfaatkan. Kekhawatiran menu MBG yang tidak dihabiskan oleh siswa sehingga menjadi mubazir ikut disoroti olehnya.
”Terkadang selera lidah seseorang kan berbeda-beda. Ketika ada yang tidak cocok kemudian harus membuang makanan sehingga menjadi mubazir juga tidak dibenarkan,” terangnya.
Dirinya berkaca dari jemaah haji. Ia melihat banyak jemaah haji yang terkadang membuang makanan lantaran tidak habis. Alhasil makanan menjadi mubazir.
”Banyak jemaah haji yang membuang makanan saat berhaji. Semoga program MBG nanti para siswa tidak membuang makanan karena menjadikan mubazir,” imbuhnya.
Sebanyak empat sekolah telah ditunjuk oleh Disdikpora Kudus untuk uji coba program MBG ini. Yakni SMP 1 Gebog Kudus, MTS 1 Kudus, SD 2 Wergu Wetan, dan SD IT Umar Bin Khathab.
Program uji coba MBG itu nantinya akan dilangsungkan pada 30 September 2024 hingga 3 Oktober 2024. Pemilihan pelaksanaan dilakukan empat hari agar bisa melakukan evaluasi.
Jumlah sasaran siswa dari empat sekolah tersebut yakni ada 2.599 siswa. Terdiri dari SMP 1 Gebog Kudus sebanyak 800 siswa, MTS 1 Kudus sebanyak 1.068 siswa, SD 2 Wergu Wetan 214 siswa, dan SD IT Umar Bin Khathab sejumlah 517 siswa.
Editor: Dani Agus
