Ia juga mempersilakan masyarakat memilih pemimpin yang diyakini sesuai hati nurani masing-masing. Dirinya juga berpesan agar sesama keluarga tidak bertikai hanya karena berbeda pilihan.
’’Pilihlah pemimpin yang benar-benar diyakini bisa membawa kebaikan di wilayah Kudus. Sikapi pesta demokrasi ini dengan baik dan jangan sampai berkonflik dengan keluarga,’’ ujarnya.
’’Siapapun nantinya yang mendapatkan mandat dapat membawa Kabupaten Kudus menjadi lebih baik. Mari bersama-sama bergandengan tangan untuk menyikapi pesta demokrasi dengan baik,’’ imbuhnya.
Sebelumnya, MUI Kudus melaksanakan rapat kerja pelaksanaan kegiatan tahun 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula kantor PT Mubarook Food. Berbagai tamu undangan hadir, di antaranya Kemenag Kudus, PCNU Kudus, dan tamu undangan lainnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua MUI Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Ahmad Hamdani berpesan kepada masyarakat untuk ikut menyukseskan Pilkada Kudus 2024. Hal itu dapat dilakukan dengan cara tidak golput.
Murianews, Kudus – Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic memberikan pesan penting bagi masyarakat di Pilkada Kudus 2024 ini.
Ia meminta masyarakat tidak berkonflik ketika ada perbedaan pandangan dalam pesta demokrasi ini. menurutnya, perbedaan pandangan pilihan merupakan hal yang biasa, tak terkecuali saat kontestasi politik.
AKBP Ronni Bonic mengingatkan di Kota Kretek ada dua paslon yang artinya, saat ini ada dua kubu di Kabupaten Kudus. Ia tidak menampik suasana saat ini mulai ramai.
’’Di Kabupaten Kudus ada dua paslon artinya ada dua kubu. Suasana saat ini juga sudah mulai ramai tetapi jangan sampai terjadi gesekan,’’ katanya, Sabtu (5/10/2024) saat menghadiri acara rapat MUI Kudus.
Ia menyampaikan perbedaan pilihan merupakan bagian dari demokrasi yang hendaknya dapat disikapi dengan biasa tanpa perlu ada gesekan atau konflik. Sehingga pesta demokrasi dapat berjalan dengan kondusif.
’’Pemilihan presiden, gubernur, atau kepala daerah jangan sampai terkotak-kotak dan terjadi gesekan,’’ sambungnya.
Ia menyampaikan adanya gesekan bakal menimbulkan kerawanan di masyarakat. Ia mengajak semua masyarakat menyikapi Pilkada Kudus dengan gembira.
”Kami mengajak MUI Kudus untuk berkolaborasi. Imbauan kami masyarakat menghadapi demokrasi dengan gembira,” terangnya.
Ia juga mempersilakan masyarakat memilih pemimpin yang diyakini sesuai hati nurani masing-masing. Dirinya juga berpesan agar sesama keluarga tidak bertikai hanya karena berbeda pilihan.
’’Pilihlah pemimpin yang benar-benar diyakini bisa membawa kebaikan di wilayah Kudus. Sikapi pesta demokrasi ini dengan baik dan jangan sampai berkonflik dengan keluarga,’’ ujarnya.
Dirinya juga tidak membenarkan adanya black campaign dan permainan isu Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA). Sebab hal itu dapat merusak kerukunan.
’’Siapapun nantinya yang mendapatkan mandat dapat membawa Kabupaten Kudus menjadi lebih baik. Mari bersama-sama bergandengan tangan untuk menyikapi pesta demokrasi dengan baik,’’ imbuhnya.
Sebelumnya, MUI Kudus melaksanakan rapat kerja pelaksanaan kegiatan tahun 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula kantor PT Mubarook Food. Berbagai tamu undangan hadir, di antaranya Kemenag Kudus, PCNU Kudus, dan tamu undangan lainnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua MUI Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Ahmad Hamdani berpesan kepada masyarakat untuk ikut menyukseskan Pilkada Kudus 2024. Hal itu dapat dilakukan dengan cara tidak golput.
Editor: Zulkifli Fahmi