”Tasyakuran merupakan ungkapan kegembiraan teman-teman 01. Tetapi tentunya kami menunggu hasil resmi dari KPU Kudus,” ujarnya.
Ia mempersilakan apabila para relawan melaksanakan tasyakuran. Hanya, selama kegiatan berlangsung tetap menjalankan kondusivitas.
”Merayakan kegembiraan silakan asalkan tetap menjaga kondusif. Apalagi Pilkada kan sudah selesai, jadi tidak ada lagi 01 dan 02,” terangnya.
Dirinya berharap tidak ada lagi perselisihan antarkubu. Menurutnya saat ini semua masyarakat harus bersatu untuk mewujudkan Kabupaten Kudus yang lebih baik.
”Jangan ada sekat lagi dan jangan ada provokasi. Mari tetap menjaga kondusif,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Ratusan warga di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah ramai-ramai menggelar tasyakuran kemenangan Samani-Bellinda di Garasi PO Haryanto, Senin (2/12/2024) malam.
Tasyakuran itu sebagai wujud syukur para relawan, usai pasangan bupati dan wakil bupati nomor urut 01 itu menang hasil hitung cepat (quick count) Pilkada Pati 2024.
Relawan Samani-Bellinda, Masduki mengatakan hasil quick count yang menempatkan pasangan Samani-Bellinda sebagai pemenang Pilkada diyakini tak akan berbeda jauh dengan real count KPU.
Karena itu, pihaknya akan menunggu keputusan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus.
”Ini acaranya kumpul-kumpul bareng dan bersyukur atas kemenangan dari pak Samani dan bu Bellinda. Meski begitu keputusan resminya tetap kami tunggu dari KPU Kudus,” katanya, Senin (2/12/2024).
Ia menyampaikan apa yang telah dicapai saat ini merupakan keberhasilan bersama. Pihaknya berharap ke depannya tidak ada lagi 01 atau 02.
”Harapan kami ke depannya masyarakat Kudus bisa kembali bersatu. Tidak perlu ada lagi 01 dan 02 melainkan semua sekarang sama,” imbuhnya.
Tak ada lagi 01 dan 02...
Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Samani-Bellinda, Achmad Yusuf Roni menyampaikan banyaknya agenda tasyakuran yang dikemas oleh para relawan merupakan bentuk luapan kegembiraan.
”Tasyakuran merupakan ungkapan kegembiraan teman-teman 01. Tetapi tentunya kami menunggu hasil resmi dari KPU Kudus,” ujarnya.
Ia mempersilakan apabila para relawan melaksanakan tasyakuran. Hanya, selama kegiatan berlangsung tetap menjalankan kondusivitas.
”Merayakan kegembiraan silakan asalkan tetap menjaga kondusif. Apalagi Pilkada kan sudah selesai, jadi tidak ada lagi 01 dan 02,” terangnya.
Dirinya berharap tidak ada lagi perselisihan antarkubu. Menurutnya saat ini semua masyarakat harus bersatu untuk mewujudkan Kabupaten Kudus yang lebih baik.
”Jangan ada sekat lagi dan jangan ada provokasi. Mari tetap menjaga kondusif,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi