Lebih lanjut, Anggun menyampaikan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Korwil setempat. Tujuannya agar siswa dapat belajar dengan nyaman.
”Kami sudah meminta Korwil untuk koordinasi dengan sekolah supaya siswa nantinya bisa belajar dengan nyaman,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Atap ruang kelas V di SDN 2 Purwosari, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah roboh dalam sepekan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Pertama kali, atap tersebut roboh pada Rabu (12/2/2025) pukul 12.30 WIB. Selang sepekan, atap kembali roboh lantaran cuaca ekstrem yang melanda.
Kepala SD 2 Purwosari Kudus, Hery Hartati bersyukur kejadian robohnya atap sekolah itu tak menimpa siswa. Sebab, 15 menit sebelumnya siswa telah pulang karena kegiatan KBM sudah selesai dilaksanakan.
”Saat kejadian alhamdulillah anak-anak sudah pulang pukul 12.15 WIB. Kejadiannya pukul 12.30 WIB. Setelah itu kami langsung melaporkan kejadian tersebut ke Korwil dan kami sudah membuat laporan ke dinas (Disdikpora Kudus, red),” katanya, Selasa (4/3/2025).
Ia menjelaskan, sepekan kemudian atap ruang kelas V tersebut kembali roboh. Menurutnya kejadian robohnya atap yang kedua itu lebih parah lantaran kayu-kayu ikut berjatuhan.
”Robohnya atap kelas lima itu berdampak ke ruang kelas empat dan enam di sebelahnya. Area atap dua kelas tersebut juga mengalami kerusakan,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Jawa Tengah, Anggun Nugroho menyampaikan pihaknya sudah mendengar kabar tersebut. Ia menjelaskan peristiwa tersebut terjadi pada 12 Februari 2025.
”Kami sudah mendengar kabar tersebut. Memang saat itu curah hujan sedang tinggi. Kemungkinan atapnya sudah rapuh,” ujarnya.
Koordinasi Korwil...
Lebih lanjut, Anggun menyampaikan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Korwil setempat. Tujuannya agar siswa dapat belajar dengan nyaman.
”Kami sudah meminta Korwil untuk koordinasi dengan sekolah supaya siswa nantinya bisa belajar dengan nyaman,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi
