Kamis, 20 November 2025

Murianews, KudusBupati Kudus, Samani Intakoris berencana membuat kanal aduan Curhat PDAM. Pembuatan kanal itu guna meningkatkan pelayanan air bersih pada warga Kudus, Jawa Tengah.

Itu disampaikannya usai menyambangi kantor PDAM Kudus, Jumat (14/3/2025). Ia mengatakan, kanal itu nantinya akan melayani aduan masyarakat terkait pelayanan pelanggan PDAM.

Samani menjelaskan, adanya kanal itu diharapkan memberi kemudahan masyarakat untuk menyampaikan keluhannya soal layanan air bersih.

Kapan layanan dapat mulai beroperasi? Samani menyatakan saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan beberapa pihak.

”Ke depannya kami ingin ada layanan aduan bernama Curhat PDAM. Nanti akan ada launchingnya. Jadi di layanan ini nantinya dalam kurun waktu 24 jam harus ditindaklanjuti,” katanya, Jumat (14/3/2025).

Menurut Samani, di era saat ini layanan yang serba digital harus tersedia. Sehingga dapat memudahkan masyarakat yang hendak menyampaikan keluhannya.

”Di era saat ini semua memang serba digital sehingga bisa memudahkan masyarakat,” sambungnya.

Efisiensi Program... 

Selain membahas soal inovasi layanan aduan Curhat PDAM, Samani juga datang untuk menyampaikan adanya efisiensi program. Hal itu selaras dengan pemerintah pusat.

”Sehingga kami yang di daerah harus mengikuti. Begitu juga untuk PDAM Kudus harus mengikuti juga. Jadi untuk perjalanan dinas atau kegiatan yang sifatnya seremonial tidak penting sebaiknya tidak dilakukan,” terangnya.

Pada pertemuan tersebut Samani juga mengimbau agar tidak ada lagi karyawan PDAM Kudus yang terjerat hukum seperti sebelumnya. Ia mengajak semua karyawan PDAM Kudus untuk bersinergi dan menjunjung integritas.

Lebih lanjut, ia menilai karyawan PDAM Kudus sudah bekerja dengan baik. Ia mengimbau PDAM Kudus memberikan layanan prima untuk masyarakat.

”PDAM Kudus harus terbuka dan akuntabel sehingga kepercayaan masyarakat ke PDAM Kudus semakin kuat,” imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Samani Intakoris berencana membuat air kemasan dari sumur milik PDAM Kudus. Inovasi dari Samani tersebut untuk menjembatani masyarakat agar lebih banyak pilihan untuk mengonsumsi air kemasan.

Samani menjelaskan perihal merek air kemasan PDAM Kudus tersebut bisa dicoba dengan beragam nama. Hal terpenting menurutnya bisa memberikan masyarakat varian pilihan air kemasan.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler