Adapun alokasi anggarannya nanti dari pemerintah pusat. Jumlah sekolah yang diperbaiki sebanyak 10.440 unit.
”Saya cek kondisi bangunan sekolah dan juga kegiatan belajar mengajarnya. Karena sesuai dengan program presiden untuk merenovasi sekolah, baik yang rusak karena banjir maupun yang kondisi bangunannya sudah tua,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Mendikdasmen, Abdul Mu’ti telah menyiapkan bantuan kesejahteraan bagi guru honorer. Bantuan itu diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan guru honorer nonsertifikasi.
Abdul Mu’ti mengatakan, untuk nominal pastinya masih dalam pembahasan dengan Kementerian Keuangan. Ia pun bakal memperjuangkan bantuan itu.
Saat ini, pihaknya masih mendata jumlah guru honorer di Indonesia. Rencananya, mereka nantinya mendapat bantuan dari pemerintah.
”Sekarang kami data guru honorer yang jumlahnya sebanyak 800 ribu itu. Mereka rencananya mendapatkan bantuan dari pemerintah,” katanya saat meninjau SD 3 Pasuruhan Lor, Kudus, Kamis (20/3/2025).
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah itu mengatakan, hasil data itu kemudian dihitung dengan Kemenkeu untuk menentukan jumlah bantuan yang diberikan.
Nantinya, guru honorer yang mendapatkan bantuan tersebut juga didasarkan pada skala prioritas. Salah satunya lama mengajar.
”Pemberian bantuannya nanti didasarkan pada skala prioritas,” sambungnya.
Perbaikan Sekolah Rusak...
Selain itu, pihaknya juga mengupayakan perbaikan sekolah rusak. Tak hanya, sekolah yang rusak karena usia, namun juga yang disebabkan bencana.
Adapun alokasi anggarannya nanti dari pemerintah pusat. Jumlah sekolah yang diperbaiki sebanyak 10.440 unit.
Meski begitu, pihaknya belum mengetahui, apakah sekolah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah sudah termasuk di dalamnya atau tidak.
”Saya cek kondisi bangunan sekolah dan juga kegiatan belajar mengajarnya. Karena sesuai dengan program presiden untuk merenovasi sekolah, baik yang rusak karena banjir maupun yang kondisi bangunannya sudah tua,” imbuhnya.
Editor: Zulkifli Fahmi