Jumat, 21 November 2025

Murianews, KudusBupati Kudus Samani Intakoris melakukan kunjungan edukatif ke SMP 1 Dawe, Senin (14/4/2025). Dalam kesempatan itu, ia memotivasi dan menyosialisasikan pentingnya tujuh kebiasaan anak indonesia hebat di kalangan siswa.

Program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah ini dipandang sebagai fondasi penting dalam membentuk generasi penerus bangsa yang berkualitas.

Di hadapan para siswa, Samani Intakoris menekankan mereka adalah aset masa depan bangsa. Oleh karena itu, penanaman nilai-nilai positif melalui Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat menjadi krusial.

Ia menjelaskan, program ini mencakup tujuh perilaku konstruktif, yaitu bangun pagi, melaksanakan ibadah, berolahraga secara teratur, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, memiliki semangat belajar yang tinggi, aktif dalam kegiatan bermasyarakat, serta tidur dengan cukup.

”Dengan membiasakan tujuh hal ini, kita sedang mempersiapkan Indonesia untuk menyambut Generasi Emas di tahun 2045. Siswa yang memiliki kegemaran belajar akan memperluas wawasannya dalam berbagai bidang,” katanya.

Ia meyakini internalisasi Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat akan berkontribusi signifikan terhadap lahirnya generasi emas yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Dalam interaksinya dengan para siswa, Bupati Samani juga memberikan apresiasi atas berbagai prestasi yang telah diraih oleh SMP 1 Dawe, baik di bidang akademik maupun non-akademik, seperti seni tari, baris berbaris, dan teater.

”Saya sangat terkesan dengan prestasi yang ditorehkan oleh siswa-siswi SMP 1 Dawe. Ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki generasi muda Kudus,” ungkapnya.

Kejar Cita-Cita...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler