Woro-Woro! SPMB di Kudus Bakal Gunakan Empat Jalur
Vega Ma'arijil Ula
Rabu, 21 Mei 2025 14:34:00
Murianews, Kudus – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah bakal menggunakan empat jalur tahun ini. Saat ini petunjuk teknis (juknis) SPMB masih dalam proses penyusunan.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho mengatakan juknis secara lengkapnya masih disusun. Namun, nantinya akan ada empat jalur. Meliputi jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi.
”Untuk jalurnya masih sama ada empat. Terdiri dari jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi,” katanya, Rabu (21/5/2025).
Anggun menyampaikan saat ini berbagai teknis masih disusun. Di antaranya persentase di tiap-tiap jalur tersebut, tanggal pelaksanaan SPMB dan hal lainnya.
”Kami masih menyusun juknis secara detailnya. Persentasenya juga kami samakan dengan Permendikbud dan Permendikdasmen,” sambungnya.
Ia menyampaikan, persentase di tiap-tiap jalur tersebut masih dibahas. Termasuk detail penjelasan di tiap-tiap jalur juga masih dalam proses.
Menurutnya, juknis SPMB akan disesuaikan seperti yang telah diinstruksikan Kemendikdasmen. Batasan-batasan yang diberikan juga akan diikuti.
SPMB Dipastikan Transparan...
”Pemerintah pusat kan sudah membuat batasan seperti penentuan kapasitas maksimal rombel (rombongan belajar, red). Sehingga jumlah siswa tidak melebihi kuota yang ada di masing-masing sekolah,” terangnya.
Pihaknya berkomitmen untuk menjalankan SPMB yang transparan, akuntabel, dan berkeadilan. Prinsip-prinsip tersebut akan dijalankan.
Ia menambahkan, secara umum SPMB akan digelar setelah kelulusan siswa. Tepatnya setelah 2 Juni 2025. Pihaknya berupaya sebelum 2 Juni 2025 juknis SPMB sudah dapat terselesaikan.
”Setelah 2 Juni 2025 baru kami bisa menggelar pelaksanaan SPMB. Setelah itu nanti kami melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi
Murianews, Kudus – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah bakal menggunakan empat jalur tahun ini. Saat ini petunjuk teknis (juknis) SPMB masih dalam proses penyusunan.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho mengatakan juknis secara lengkapnya masih disusun. Namun, nantinya akan ada empat jalur. Meliputi jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi.
”Untuk jalurnya masih sama ada empat. Terdiri dari jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi,” katanya, Rabu (21/5/2025).
Anggun menyampaikan saat ini berbagai teknis masih disusun. Di antaranya persentase di tiap-tiap jalur tersebut, tanggal pelaksanaan SPMB dan hal lainnya.
”Kami masih menyusun juknis secara detailnya. Persentasenya juga kami samakan dengan Permendikbud dan Permendikdasmen,” sambungnya.
Ia menyampaikan, persentase di tiap-tiap jalur tersebut masih dibahas. Termasuk detail penjelasan di tiap-tiap jalur juga masih dalam proses.
Menurutnya, juknis SPMB akan disesuaikan seperti yang telah diinstruksikan Kemendikdasmen. Batasan-batasan yang diberikan juga akan diikuti.
SPMB Dipastikan Transparan...
”Pemerintah pusat kan sudah membuat batasan seperti penentuan kapasitas maksimal rombel (rombongan belajar, red). Sehingga jumlah siswa tidak melebihi kuota yang ada di masing-masing sekolah,” terangnya.
Pihaknya berkomitmen untuk menjalankan SPMB yang transparan, akuntabel, dan berkeadilan. Prinsip-prinsip tersebut akan dijalankan.
Ia menambahkan, secara umum SPMB akan digelar setelah kelulusan siswa. Tepatnya setelah 2 Juni 2025. Pihaknya berupaya sebelum 2 Juni 2025 juknis SPMB sudah dapat terselesaikan.
”Setelah 2 Juni 2025 baru kami bisa menggelar pelaksanaan SPMB. Setelah itu nanti kami melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi