Anggaran pembangunan perpustakaan tersebut menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat sebesar Rp 10,65 miliar. Sedangkan untuk nilai kontrak pembangunan yakni Rp 8,42 miliar.
Target itu diungkapkan Samani saat peletakan batu pertama yang dilakukan pada hari ini, Rabu (9/7/2025).
Samani menyampaikan, pelaksanaan pembangunan dijadwalkan berlangsung 5,5 bulan. Akan tetapi, ia menargetkan dalam empat bulan harus segera selesai.
”Empat bulan harus selesai. Karena tidak ada lantai dua. Di perpustakaan ini akan ada empat bangunan gedung, tetapi pengerjaannya bisa dikerjakan bersamaan,” katanya, Rabu (9/7/2025).
Murianews, Kudus – Pembangunan gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kudus, Jawa Tengah, hingga kini masih berlangsung. Peletakan batu pertama pembangunan perpusda dilakukan Bupati Kudus Samani Intakoris pada Rabu (9/7/2025).
Direktur CV Mawar Merah Andi Raih mengatakan, pekan ini pembangunan hampir mencapai 20 persen. Tahapannya memasuki pengerjaan struktur bangunan bagian atas.
”Akhir bulan Agustus ini pembangunan struktur atasnya selesai dikerjakan. Setiap harinya ada 50 pekerja yang melakukan pengerjaan. Alat berat berupa satu ekskavator juga kami standby-kan di lokasi untuk melakukan pengerjaan,” katanya, Rabu (27/8/2025).
Selanjutnya pada bulan September 2025 nanti dilanjutkan dengan pengerjaan pemasangan atap. Pada tahapan ini pengerjaan akan didukung dengan crane.
”Supaya bisa selesai sesuai target, kami terus memacu pengerjaan. Terkadang kami juga lembur. Pada hari Minggu pengerjaan juga berjalan. Selain itu material juga sudah siap, tinggal pakai,” terangnya.
Kontrak kerja pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah Kudus dijadwalkan selesai 20 Desember 2025. Namun, pihaknya mengupayakan pada akhir bulan November 2025 keseluruhan pengerjaan selesai dikerjakan.
”Selama ini pengerjaan berjalan on schedule. Kendala paling hanya cuaca saja,” ujarnya.
Nantinya pembangunan gedung Perpustakaan Daerah Kudus akan memiliki empat gedung. Fasilitasnya meliputi ruang multimedia (mini teater), ruang baca umum, ruang untuk anak-anak, dan lainnya.
Ada Empat Gedung...
Anggaran pembangunan perpustakaan tersebut menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat sebesar Rp 10,65 miliar. Sedangkan untuk nilai kontrak pembangunan yakni Rp 8,42 miliar.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Kudus Samani Intakoris menargetkan pembangunan gedung perpustakaan daerah Kabupaten Kudus bisa rampung dalam kurun waktu empat bulan ke depan.
Target itu diungkapkan Samani saat peletakan batu pertama yang dilakukan pada hari ini, Rabu (9/7/2025).
Samani menyampaikan, pelaksanaan pembangunan dijadwalkan berlangsung 5,5 bulan. Akan tetapi, ia menargetkan dalam empat bulan harus segera selesai.
”Empat bulan harus selesai. Karena tidak ada lantai dua. Di perpustakaan ini akan ada empat bangunan gedung, tetapi pengerjaannya bisa dikerjakan bersamaan,” katanya, Rabu (9/7/2025).
Editor: Dani Agus