Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memastikan salah satu program andalannya, yakni Spesialis Keliling (Speling) terus berjalan hingga akhir tahun.

Menurutnya, manfaat program Speling sejauh ini sangat dirasakan banyak kalangan, termasuk santri pondok pesantren.

”Di Jawa Tengah ada 5.479 pondok pesantren. Kami berkomitmen sampai akhir Desember nanti akan terus menjalankan program Speling ini,” katanya usai Apel Hari Santri di Kudus, Rabu (22/10/2025).

Ahmad Luthfi beranggapan, program Speling harus terus dijalankan. Ia tak ingin ada santri yang tidak mendapat pelayanan kesehatan dari dokter spesialis.

”Contohnya seperti hari ini ada santri yang terindikasi gejala TBC. Sehingga harus ditangani lebih lanjut. Makanya program Speling ini harus terus ada,” sambungnya.

Ia menyampaikan, ketika nantinya ada temuan penyakit, maka dapat langsung diberikan pengobatan. Penangan medis akan dilakukan sampai tuntas.

”Penanganan medis melalui pengobatan harus dilakukan sampai tuntas sehingga santri tumbuh sehat,” imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus Nuryanto mengatakan Speling merupakan program dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Kegiatan Speling juga digelar pada peringatan Hari Santri tingkat Jawa Tengah tahun 2025 yang diselenggarakan di Kabupaten Kudus.

Melayani para Santri... 

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler