Murianews, Kudus – Sampel rambut dan darah bayi yang ditemukan di bawah pohon bambu Desa Bulungcangkring, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng) diambil oleh polisi. Pengambilan dua sampel tersebut untuk mendukung proses penyelidikan.
Kasatreskrim Polres Kudus AKP Danang Sri Wiratno mengkonfirmasi jika pihaknya sudah mengambil sampel rambut dan darah dari bayi tersebut.
”Karena bayinya meninggal, kami inisiatif ambil sampel darah dan rambut. Nanti dimungkinkan berguna untuk pembuktian selanjutnya,” ungkapnya, Selasa (7/11/2023).
Diketahui, bayi perempuan yang sempat dirawat di RSUD Kudus ini dinyatakan meninggal pada Selasa (7/11/2023) pukul 05.40 WIB. Saat ini, bayi tersebut juga sudah dimakamkan di pemakaman yang tak jauh dari lokasi bayi tersebut ditemukan.
Proses penyelidikan kasus bayi yang ditemukan tergeletak itu masih dilakukan. Pihaknya sampai saat ini masih mencari sejumlah alat bukti yang mengarah siapa orang tua bayi tersebut.
”Belum mengarah (ke orang tua), lah kan kami langsung koordinasi dengan kades setempat. Cek dilingkungan medis seperti bidan hingga puskesmas. Saat ini masih kami selidiki,” terangnya.
Editor: Cholis Anwar



