Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Belasan madrasah di Kudus mendapat kucuran bantuan dana dari Kemenag (Kementerian Agama) di tahun 2023 lalu. Sedikitnya, ada 12 madrasah yang mendapatkan program bantuan kinerja dan afirmasi dari Kemenag tersebut.

Dari belasan madrasah tersebut, dua diantaranya merupakan Madrasah Tsanawiyah (MTs) seperti MTs Al-Furqon, dan MTs Muhammadiyah. Kemudian sisanya merupakan Madrasah Ibtidaiyah (MI), seperti MI NU Mustafidin, MI NU Pendidikan Islam, MI NU Manafiul Ulum, MI NU Al-Huda, MI NU Miftahul Ma’arif, MI NU Qurani Karmaini, MI NU, MI Thoriqotus Sa’diyah, MI NU Miftahut Tullab, hingga MI Sabilul Ma’arif Islamiyah.

”Sebelas itu sudah dapat bantuan di tahap 1 pada pertengahan 2023 dan satu MI itu mendapatkannya jelang tahun baru kemarin. Sepuluh madrasah itu bantuan kinerja, dan dua madrasah bantuan afirmasi,” kata Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kudus Salma Munawwaroh, Kamis (4/1/2023).

Ia menjelaskan, nominal bantuan yang diperoleh berbeda-beda. Madrasah yang mendapatkan bantuan kinerja mendapatkan bantuan dana Rp100 juta. Kemudian, madrasah yang mendapatkan bantuan afirmasi memperoleh Rp 150 juta.

”Bantuan kinerja ini untuk madrasah yang punya perkembangan yang baik dari berbagai sisi. Dan untuk bantuan afirmasi ini untuk madrasah yang perkembangannya di bawah baik sisi sdm, siswa, fasilitas sarana prasana, hingga bangunan sekolahan,” ujarnya.

Bantuan yang diperoleh belasan madrasah ini, sambung dia, sangat bermanfaat untuk pengembangan madrasah. Mulai dari kebutuhan sarana prasana untuk mengembangkan pendidikan baik teknologi atau sarpras lain.

”Jadi untuk melengkapi dan memperbaiki sarpras, teknologi digital hingga perkembangan profesional berkelanjutan, seperti mengadakan pelatihan untuk guru, bisa pembuatan modul ajar, video pembelajaran, dan berbagai macam pelatihan lain untuk penunjang kemajuan madrasah,” ungkapnya.

Editor: Budi Santoso

Komentar