Menteri LHK Ungkap Penyebab Polusi Udara di Jabodetabek
Zulkifli Fahmi
Senin, 14 Agustus 2023 17:11:00
Murianews, Jakarta – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar menyebut kemarau panjang dan konsntrasi polutan seperti emisi transportasi serta industri menjadi penyebab polusi udara di Jabodetabek.
Itu diungkapkannya dalam konfrensi pers usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, Senin (14/8/2023). Dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Siti Nurbaya mengungkapkan langkah-langkah untuk mengatasi polusi udara itu.
Dalam jangka pendek, pemerintah akan memperketat regulasi Euro 5 dan Euro 6 di Jabodetabek. Selain itu, pemerintah juga bakal mendorong penyediaan ruang terbuka hijau.
Pada jangka menengah, pemerintah bakal menerapkan pengurangaan kendaraan fosil atau kendaraan yang mengonsumsi bahan bakar minyak. Penggunaannya akan dialihkan pada fasilitas yang tersedia seperti MRT, LRT, dan kereta cepat. Selain itu, pemerintah juga mendorong percepatan agenda elektrivasi.
Untuk jangka panjang, KLHK sudah mengawali mitigasi dan adaptasi iklim. Namun, itu akan dilakukan lebih ketat di Jabodetabek.
Siti Nurbaya mengungkapkan dalam waktu dekat, pemerintah akan memperketat pelaksanaan uji emisi pada kendaraan. Sebab, kesadaran pemilik kendaraan melakukan uji emisi dinilainya masih rendah. Di Jakarta saja, lanjut Siti, capaian uji emisi baru sekitar 3 persen sampai 10 persen.
’’Jakarta Pusat 3,86 persen. Jakarta Utara 10,69 persen,’’ katanya.
Menurutnya, uji emisi menjadi salah satu cara untuk memaksa pemilik kendaraan menginpeksi dan melakukan perawatan pada kendaraannya sendiri. Ini menjadi langkah cepat yang perlu dilakukan dan hasilnya segera dirasakan.



