Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jakarta – Politisi Budiman Sudjatmiko menerima keputusan pemecatan pada dirinya dari PDIP. Diketahui, PDIP memberi sanksi pemecatan pada mantan aktivis 98 itu usai menyatakan dukungannya pada Prabowo Subianto.

Keputusan pemecatan itu dilakukan setelah sebelumnya PDIP memberikan ultimatum pada Budiman Sudjatmiko, paska mendukun Prabowo. Kala itu, PDIP memberikan dua opsi pada Budiman Sudjatmiko untuk mengundurkan diri atau dipecat.

PDIP memberikan sanksi tegas itu melalui surat keputusan yang ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Salah satu poin surat itu yakni pemberian sanksi organisasi berupa pemecatan pada Budiman Sudjatmiko.

Ia pun tak menanggapi isi surat terkait pemecatan dirinya itu. Budiman Sudjatmiko telah menerima keputusan dari PDIP.

’’Tak ada (tanggapan). Saya cuma bilang ’menerima’,’’ kata Budiman dikutip dari Detik.com, Kamis (24/8/2023).

Diberitakan sebelumnya, PDIP memecat Budiman Sudjatmiko melalui surat keputusan yang ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Salah satu poin surat tersebut menyatakan terkait pemberian sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Budiman Sudjatmiko.

’’Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr. Budiman Sudjatmiko, M.A. M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,’’ bunyi salah satu poin surat tersebut.

Surat tersebut pun dikonfirmasi oleh Budiman Sudjatmiko. Dirinya membenarkan isi surat itu terkait pemecatan dirinya dari PDIP.

Sebelumnya, Budiman Sudjatmiko mendeklarasikan diri mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres untuk Pemilu 2024. Deklarasi bersama Relawan Prabu (Prabowo-Budiman) itu dilakukan di Kota Semarang, Jumat (18/8/2023).

Usai deklarasi itu, PDIP mengultimatum Budiman Sudjatmiko. PDIP memberikan opsi pada Budiman Sudjatmiko untuk mengundurkan diri atau menerima sanksi pemecatan.

Namun, Budiman Sudjatmiko tegas menyatakan siap dipecat dari PDIP. Ia beralasan, dipecat lebih baik agar dapat menyampaikan argumen terkait keputusannya mendukung Prabowo Subianto.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler