Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jakarta – KPU RI buka suara terkait beredarnya video warga negara Indonesia (WNI) di Taipei telah menerima amplop berisi surat suara Pilpres dan Pileg DPR RI untuk Pemilu 2024.

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menjelaskan, pemilihan di luar negeri memang diselenggarakan lebih awal. Meski demikian, ia menegaskan yang terjadi di Taipei merupakan kesalahan distribusi.

Dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube KPU RI, Hasyim mengungkapkan, harusnya surat suara Pilpres dan Pileg DPR RI dikirim ke pemilih via pos di mancanegara pada 2-11 Januari 2024.

”Kemudian pemilih mengirim balik surat suara yang sudah dicoblos kepada PPLN. Itu sejak surat suara tersebut diterima, misalkan diterima dan kemudian langsung kirim balik itu sudah bisa dan paling lambat adalah 15 Februari 2024 (atau) sebelum penghitungan suara selesai. Nah, pada dasarnya aturan tentang jadwalnya demikian,” kata Hasyim, Selasa (26/12/2023).

Hasyim menjelaskan, berdasarkan Keputusan KPU RI Nomor 1413 tahun 2023, jumlah surat suara yang dicetak untuk Pemilu 2024 yang diselenggarakan PPLN Taipei berjumlah 230.307 amplop yang masing-masing berisi dua lembar surat suara untuk dua jenis Pemilu 2024, Pilpres dan Pileg DPR RI Dapil DKI Jakarta 2.

”Dan 175.145 di antaranya dialokasikan untuk pemilih yang menggunakan metode pos,” kata Hasyim.

Seluruh surat suara tersebut telah diterima PPLN Taipei sejak 22 Desember 2023. Namun sebanyak 31.276 amplop yang berisi 62.552 lembar surat suara dari 175.145 amplop surat suara metode pos terlanjur dikirimkan ke pemilih.

Rinciannya, sebanyak 929 lembar amplop yang berisi masing-masing dua surat suara (Pilpres dan Pileg DPR RI) dikirimkan pada 18 Desember 2023 dan 30.347 lembar amplop, yang masing-masing berisi 2 surat suara (pilpres dan pileg DPR RI), pada 25 Desember 2023.

Sedangkan sisanya, 143.869 amplop belum terkirim ke pemilih dan masih tersimpan di kantor PPLN Taipei. Jumlah surat suara yang tersisa itu akan dikirim pada pemilih via pos sesuai jadwal, yakni 2-11 Januari 2024.

Hasyim menyatakan, pihaknya telah menerima surat klarifikasi Ketua PPLN Taipei terkait persoalan itu. PPLN Taipei menyampaikan permohonan maafnya dan memberikan klarifikasinya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler