Konser Dewa 19 Disetop Bawaslu, Diduga Serobot Jadwal AMIN
Zulkifli Fahmi
Minggu, 4 Februari 2024 17:12:00
Murianews, Surabaya – Konser Dewa 19 dan Ahmad Dhani di Jatim Expo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (3/2/2024) sempat disetop Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat.
Sebabnya, konsert bertajuk Gaspol Satu Putaran Prabowo-Gibran itu berunsur kampanye dan menyerobot jadwal kampanya pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies-Muhaimin (AMIN).
Video penghentian konser ini pun beredar di sejumlah platform sosial media, salah satunya di TikTok dengan nama akun punky_boy.
Dalam video yang beredar tampak pria berpakaian hitam dengan kacamata hitam berada di atas panggung untuk meminta panitia penyelenggara menghentikan kegiatan konser.
”Karena melanggar aturan ketentuan yang berlaku. Saya atas nama negara dan undang-undang meminta panitia penyelenggara kegiatan tersebut untuk menghentikan kegiatan konser pada malam hari ini. Tidak ada kampanye. Semua pihak sebagai warga negara yang baik harus patuh pada undang-undang dan ketentuan yang berlaku,” kata pria tersebut seperti dikutip Murianews.com, Minggu (4/2/2024).
Para penonton pun meneriakkan sosok yang diduga dari Bawaslu Surabaya itu setelah dihentikan konser tersebut secara dadakan.
Namun, meski sudah diimbau untuk menghentikan kegiatannya, pihak penyelenggara tetap melanjutkan konser hingga tuntas.
”Kami mengimbau untuk meminta menghentikan kegiatan tersebut. Tetapi, juga tidak dihiraukan atau tidak dilakukan sehingga, kemudian ketika upaya-upaya pencegahan dalam bentuk imbauan itu kami sudah lakukan tetapi tidak direspons, maka tindakan kami selanjutnya adalah melakukan dengan menghentikan proses tersebut,” kata Ketua Bawaslu Surabaya Novli Bernado Thyssen dikutip dari Tribunnews.com.
Di sisi lain, pihak penyelenggara, mengaku sudah mengantongi izin dari kepolisian untuk menyelenggarakan konser tersebut. Mereka juga mengklaiim acara itu tak dihadiri tokoh politik dari kubu Capres-Cawapres nomor urut 2.
”Kami telah mengantongi izin dari kepolisian untuk acara ini,” kata Sekretaris Panitia Acara, Ilham.
Ia juga menyebut, sudah berkoordinasi dengan Bawaslu sebelum menggelar konser tersebut.
”Beliau (Bawaslu) bilang, elit jangan turun, kami iyakan. Sekarang elit tidak turun, lantas (Bawaslu) naik di panggung untuk bicara. Maksudnya apa? ujar Ilham.
Meski tak ada elit dari nomor urut 2, Konser tersebut diketahui menampilkan gambar Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di layar konser sehingga diduga merujuk ke arah kampanye.
