Warga Meninggal usai Dihalangi ke Masjid pas Ada Kunjungan Jokowi
Zulkifli Fahmi
Selasa, 19 Maret 2024 11:27:00
Murianews, Jakarta – Beredar sebuah video yang menunjukkan detik-detik meninggalnya Marhan Harahap setelah diseret petugas saat ke Masjid Agung Rantauprapat, Labuanbatu bertepatan dengan kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk salat Jumat.
Dalam video yang diunggah akun X @MurtadhaOne1, Senin (18/3/2024), tampak seorang pria mengenakan jubah warna abu-abu berpeci putih berjalan menuju ke masjid.
Namun, di depannya terdapat seorang perempuan yang diduga petugas pengamanan mengenakan batik mencoba menghalangi langkah pria tersebut.
Tak lama, tampak petugas polisi di belakang perempuan tersebut, dan seorang anggota TNI datang dari arah lainnya mendatangi pria tersebut.
Petugas perempuan tersebut terlihat seperti mendorong pria berpeci itu hingga terjatuh. Seorang anggota Polisi dan TNI tadi pun menarik pria tersebut menjauhi akses kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Tampak Marhan Harahap terjatuh saat ditarik. Ia kemudian digendong seorang anggota TNI lainnya. Tak lama kemudian, tampak rombongan Presiden Jokowi datang dan langsung masuk ke Masjid.
Video berdurasi 1 menit 48 detik itu juga menampilkan momen Marhan Harahap meninggal dunia di rumah sakit. Pakaian yang dikenakan masih sama dengan saat ia dihalangi ke Masjid.
Tampak keluarganya menangis histeris melihat kondisi itu. Mereka juga tampak berteriak-teriak menyebut nama Jokowi.
Sejak diunggah Senin (18/3/2024) pukul 15.54 WIB, video tersebut sudah ditonton lebih dari 200 ribu kali dan mendapatkan komentar 258.
Postingan itu pun mendapatkan komentar beragam dari netizen. Beberapa mencecar langkah petugas namun ada juga yang menyebut langkah yang dilakukan paspampres sudah benar.
”Petugas bangsat jokowi brutal,audah berapa yg mwninggal akibat membela jokowi,dia akan terima laknat nya,” ketik @ren***.
”Salahnya dimana? paspampres udah jalanin tugasnya dengan benar “steril lokasi yg akan di lewati presiden” terus bapak itu udah liat ada pengamanan kenapa diterobos, paspampresnya juga ga kasar itu bapaknya jatoh digotong ga kasar,” tulis @Tyg***.



