Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan, pendanaan itu bertujuan guna meningkatkan aksesibilitas permodalan dan kemudahan finansial bagi UMKM, koperasi, industri kreatif, dan pekerja migran.
Itu diungkapkannya saat memberikan keterangan pers usai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/1/2024).
”Semacam simpan pinjam atau kredit murah yang diberikan oleh Negara atau Pemerintah. Dana pinjaman bergulir di Kementerian Koperasi akan ditambah jumlahnya,” kata Cak Imin seperti dikutip dari Antara, Sabtu (4/1/2024).
Pendanaan ini nantinya menambah jenis permodalan yang sudah ada dari pemerintah. Di mana sebelumnya, pendanaan permodalan bisa dilakukan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan salah satu BUMN, yakni PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Khusus untuk pekerja migran Indonesia (PMI), pemerintah menyiapkan program pinjaman khusus. Terutama mereka yang perlu modal pelatihan, tiket keberangkatan, hingga mengurus administrasi.
Murianews, Jakarta – Para pelaku UMKM, industri ekonomi kreatif, hingga pekerja migran bakal digelontor anggaran dengan total Rp 20 triliun. Pendanaan itu nantinya bersifat simpan pinjam.
Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan, pendanaan itu bertujuan guna meningkatkan aksesibilitas permodalan dan kemudahan finansial bagi UMKM, koperasi, industri kreatif, dan pekerja migran.
Itu diungkapkannya saat memberikan keterangan pers usai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/1/2024).
”Semacam simpan pinjam atau kredit murah yang diberikan oleh Negara atau Pemerintah. Dana pinjaman bergulir di Kementerian Koperasi akan ditambah jumlahnya,” kata Cak Imin seperti dikutip dari Antara, Sabtu (4/1/2024).
Pendanaan ini nantinya menambah jenis permodalan yang sudah ada dari pemerintah. Di mana sebelumnya, pendanaan permodalan bisa dilakukan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan salah satu BUMN, yakni PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Khusus untuk pekerja migran Indonesia (PMI), pemerintah menyiapkan program pinjaman khusus. Terutama mereka yang perlu modal pelatihan, tiket keberangkatan, hingga mengurus administrasi.
Rendah Bunga...
”Pekerja migran Indonesia yang mau ke luar negeri membutuhkan uang untuk pelatihan, cost structure, tiket keberangkatan, pelatihan, dan dokumen. Itu kita berikan pinjaman dengan bunga yang sangat rendah,” kata Muhaimin.
Program pendanaan simpan pinjam dengan bunga yang rendah ini, kata dia, akan ditindaklanjuti bersama Kementerian Keuangan.
Adapun skema pendanaan ini, lanjut dia, akan menduplikasi dari sistem yang telah sukses dijalankan oleh PNM melalui PNM Mekaar, yakni permodalan untuk perempuan prasejahtera maupun UMKM.