Kedua kaki korban ditemukan di pinggir jalan turut wilayah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Potongan kaki itu ditemukan dalam kondisi terbungkus plastik.
Murianews, Ngawi – Mayat wanita dalam koper ditemukan di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025). Wanita tersebut diduga korban mutilasi.
Warga yang nekat membuka koper itu menemukan jasad korban tidak utuh. Bagian kepala dan kaki korban tidak ada dalam koper yang dibungkus rapi itu.
Selain itu, jasad korban ditemukan setengah telanjang. Penemuan itu kemudian dilaporkan ke polisi.
Adapun fakta-fakta kasus mutilasi mayat wanita dalam koper di Ngawi yang dikutip dari berbagai sumber sebagai berikut:
Pelaku Ditangkap di Madiun
Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku mutilasi mayat wanita dalam koper yang ditemukan di pinggir jalan turut Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Video penangkapan pelaku mutilasi tersebut beredar di media sosial. Dalam video berdurasi 30 detik, tampak polisi tengah mengejar Toyota Voxy yang dikemudikan pelaku.
Sesampainya di sebuat traffic light Kota Madiun, polisi kemudian mengadang laju kendaraan pelaku. Sejumlah petugas pun langsung menangkap pelaku dan membawanya ke mobil polisi.
Suami Siri...
Pelaku Mengaku Suami Siri
Pelaku mutilasi wanita dalam koper itu diketahui berinisial A. Ia disebut-sebut merupakan warga Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Dalam pengakuannya, pelaku merupakan suami siri dari korban. Meski telah ditangkap motif dari pelaku masih belum diketahui.
Dibunuh di Hotel
Polisi menduga, Uswatun Khasanah dibunuh di sebuah hotel di Kota Kediri, Jawa Timur. Polda Jatim dan Polres Kediri pun melakukan pemeriksaan di hotel tersebut.
Seorang penjual warung di depan hotel mengaku sempat melihat korban lantaran, membeli makanan di tempatnya.
Korban membeli makanan pada Rabu (22/1/2025), atau sehari sebelum ditemukan mengenaskan di pinggir jalan.
Ditemukan Terpisah...
Bagian Kepala dan Kaki Ditemukan Terpisah
Usai menangkap pelaku, polisi kemudian mencari potongan tubuh yang terpisah. Dalam pencarian berdasarkan pengakuan pelaku, akhirnya potongan tubuh korban berhasil ditemukan.
Kedua kaki korban ditemukan di pinggir jalan turut wilayah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Potongan kaki itu ditemukan dalam kondisi terbungkus plastik.
Sementara, bagian kepala korban ditemukan di wilayah Trenggalek, Jawa Timur. Bagian kepala ini ditemukan di dalam kantong plastik di pinggir jalan.