Kamis, 20 November 2025

Murianews, Blora – Di tengah instruksi penyerapan gabah petani, Bulog Blora justru menyampaikan permintaan maaf. Itu lantaran kapasitas gudang hanya mampu menampung 80 tin per hari.

Sementara, ketika musim panen di Blora, jumlah produksi gabah bisa mencapai 150 ton per harinya. Permintaan maaf itu disampaikan Wakil Pimpinan Cabang Bulog Pati, Adi Pratama.

Ia menjelaskan, proses penyimpanan gabah membutuhkan waktu agar tidak berkecambah. Pihaknya pun meminta maaf lantaran belum bisa menyerap seluruh gabah petani.

Terkait kerja sama dengan pihak swasta, pihaknya akan berkoordinasi lebih dulu dengan jajarannya.

”Jika memang memungkinkan, kami akan koordinasi dengan jajaran lebih dulu agar kriterianya penyerapan gabahnya bisa disamakan,” kata Adi Pratama.

Sementara, terkait pembayaran gabah petani, pihaknya mengatakan ada sejumlah administrasi yang harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum mentransfer biayanya ke petani.

”Karena yang kami pakai ini uang negara ya Pak. Sehingga syarat administasinya juga harus dilengkapi terlebih dahulu,” ujarnya.

Pihaknya pun meminta petani bersabar dengan proses tersebut. Bulog berjanji segera memproses pembayaran itu secepatnya.

Syarat Penyerapan... 

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler