Jumat, 21 November 2025

Melihat itu, petugas Damkar pun segera merujuk kakek tersebut ke Rumah Sakit Widodo. Pelepasan cincin pun dilakukan bersama petugas medis.

”Jadi dengan melibatkan petugas medis, pelapor kami bawa ke Rumah Sakit Widodo untuk proses lebih lanjut. Pelapor punya inisiatif langsung ke Damkar karena sering melihat Damkar dalam menangani aduan masyarakat,” ungkap Purwanto.

Proses melepas paralon dari penis kakek Suroso itu tidak bisa dibilang gampang. Tim Damkar bersama tim medis di RS Widodo Ngawi butuh waktu hingga kurang lebih 1 jam sampai akhirnya cincin paralon itu terlepas.

”Proses penanganan membutuhkan waktu hampir satu jam lamanya mulai pukul 04.30 WIB hingga 05.30 WIB,” ujarnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler