Kegiatan itu diikuti sekitar 150 pengemudi ojol dari tiga platform, yakni Grab, Gojek, dan Shopee di wilayah Kudus.
Koordinator Lapangan Aliansi Ojol Kudus, Saiful Rokhim menjelaskan, doa bersama digelar untuk mendoakan dua rekan seprofesi, Affan Kurniawan dan Rusdamdiansyah, yang meninggal dalam kerusuhan di Jakarta dan Makassar.
Diketahui, Affan Kurniawan meninggal usai terlindas rantis Brimob di Jakarta. Sedangan Rusdamdiansyah meninggal usai dikeroyok karena dituduh intel.
”Selain untuk mendoakan almarhum, acara ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi serta meningkatkan spiritualitas,” ujarnya.
Menurut Saiful, pihaknya memilih melaksanakan kegiatan di dalam ruangan agar lebih tertib dan terkendali. Pihaknya menolak adanya kerusuhan di Kabupaten Kudus.
Saiful berharap pemerintah dapat lebih intens berkomunikasi dengan masyarakat kecil, termasuk para pengemudi ojol, agar setiap persoalan di lapangan bisa segera diatasi.
Sementara itu, Bupati Kudus, Samani Intakoris, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan apresiasi terhadap langkah damai para pengemudi ojol.
Murianews, Kudus – Aliansi Ojek Online (Ojol) Kudus menggelar aksi solidaritas berupa doa bersama di Aula Gedung DPRD Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (5/9/2025) malam.
Kegiatan itu diikuti sekitar 150 pengemudi ojol dari tiga platform, yakni Grab, Gojek, dan Shopee di wilayah Kudus.
Koordinator Lapangan Aliansi Ojol Kudus, Saiful Rokhim menjelaskan, doa bersama digelar untuk mendoakan dua rekan seprofesi, Affan Kurniawan dan Rusdamdiansyah, yang meninggal dalam kerusuhan di Jakarta dan Makassar.
Diketahui, Affan Kurniawan meninggal usai terlindas rantis Brimob di Jakarta. Sedangan Rusdamdiansyah meninggal usai dikeroyok karena dituduh intel.
”Selain untuk mendoakan almarhum, acara ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi serta meningkatkan spiritualitas,” ujarnya.
Menurut Saiful, pihaknya memilih melaksanakan kegiatan di dalam ruangan agar lebih tertib dan terkendali. Pihaknya menolak adanya kerusuhan di Kabupaten Kudus.
Saiful berharap pemerintah dapat lebih intens berkomunikasi dengan masyarakat kecil, termasuk para pengemudi ojol, agar setiap persoalan di lapangan bisa segera diatasi.
Sementara itu, Bupati Kudus, Samani Intakoris, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan apresiasi terhadap langkah damai para pengemudi ojol.
Komitmen Samani...
Ia meminta agar selalu menjalin komunikasi agar ketika terdapat saran bisa disampaikan dengan baik.
Menurutnya, kegiatan doa bersama berjalan lancar berkat dukungan seluruh pihak, termasuk jajaran Polres dan Kodim 0722 Kudus.
”Alhamdulillah, doa bersama dalam rangka tujuh hari wafatnya almarhum Affan berjalan lancar. Semoga nanti Indonesia segera aman dan damai sehingga panjenengan semua bisa melakukan kegiatan seperti biasanya lagi, ” ujarnya.
Samani juga menyampaikan, Pemkab Kudus berkomitmen meningkatkan perlindungan bagi para pengemudi ojol dengan memasukkan mereka ke program BPJS Ketenagakerjaan. Dengan adanya jaminan sosial, para pengemudi diharapkan lebih tenang saat bekerja.
Di kesempatan tersebut, Forkopimda turut menyalurkan 250 paket bantuan sosial untuk pengemudi ojol. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban sekaligus menunjukkan perhatian pemerintah terhadap pekerja transportasi daring di Kudus.
Editor: Zulkifli Fahmi