Kamis, 20 November 2025

Pernyataan Khofifah juga diamini Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jatim Sigit Priyanto.

”Itu di Instagram, itu saya cek sana, sama nakernya, sama manajernya, ternyata ada penawaran program pensiun dini. Sudah 200 yang datang tapi semua sudah dipenuhi,” ujar Sigit.

Sebelumnya, manajemen Gudang Garam juga membantah terkait isu PHK pada ratusan karyawannya. Mereka menyatakan pabrik di Tuban masih beroperasi normal dengan 800-850 karyawan.

Kendati begitu, data laporan tahunan perusahaan menunjukkan penurunan jumlah karyawan secara bertahap dari 32.491 orang pada 2019 menjadi 30.308 pada 2024.

Penurunan jumlah karyawan PT Gudang Garam itu diduga terdampak dari restrukturisasi akibat kenaikan cukai rokok dan maraknya rokok ilegal.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler