BPBD Pastikan Bencana Kekeringan di Kudus Berakhir
Anggara Jiwandhana
Jumat, 22 Desember 2023 13:39:00
Murianews, Kudus – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengonfirmasi bencana kekeringan di Kota Kretek telah selesai. Seiring mulainya turun hujan di sejumlah daerah di Kudus.
Bantuan untuk dropping air bersih pun telah disetop BPBD. Segala kelengkapan seperti toren tampungan air dan segala perantinya juga telah ditarik.
Kepala pelaksana harian BPBD Kudus Mundir mengungkapkan hal tersebut, Jumat (22/12/2023). BPBD sendiri, terakhir kali mendistribusikan air bersih untuk desa terdampak kekeringan adalah pada pekan kemarin.
”Saat ini sudah tidak ada desa yang terdampak kekeringan sehingga kami menyetop penanggulangannya, tutup buku,” ujar Mundir.
Meski begitu, pihaknya masih akan standby menanggulangi potensi bencana lainnya. Namun yang paling utama adalah bencana banjir dan tanah longsor.
Tentu kami langsung siaga ke bencana lainnya, apalagi sudah ada ketetapan tanggap daruratnya sehingga tidak ada waktu untuk bersantai, pungkasnya.
Seperti diketahui, BPBD Kudus telah menggelontorkan lebih dari 2,3 juta air bersih di desa-desa yang mengalami kekeringan di Kudus.
Jumlah tersebut juga merupakan bantuan dari beberapa pihak swasta yang ikut melaksanakan dropping air ke desa-desa. Mulai dari PMI hingga instansi-instansi sosial, lembaga pendidikan, komunitas dan partai politik.
Sementara untuk desa yang mengalami kekeringan di antaranya Desa Setrokalangan, Kedungdowo di Kecamatan Kaliwungu. Kemudian di Desa Glagahwaru di Kecamatan Undaan hingga Gondoharum di Kecamatan Jekulo.
Editor: Supriyadi



