Sri Sultan: Jalan Tol Tidak Sekedar Akses, Harus Berdampak Ekonomi
Budi Santoso
Selasa, 22 Juli 2025 07:38:00
Murianews, Sleman — Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, menegaskan pentingnya pembangunan akses keluar dan masuk kendaraan di ruas tol yang melintasi wilayah Yogyakarta. Jalan tol tidak seharusnya hanya menjadi jalur lintasan, tetapi harus memberi manfaat ekonomi.
“Biarpun mungkin dengan keluar hanya sekadar dia makan. Tapi kalau itu tidak ada, berarti kita hanya menyaksikan lalu lintas kendaraan. Tapi tidak ada yang berhenti untuk apa. Tidak membantu pertumbuhan ekonomi,” ujar Sultan, Senin (21/7/2025) seperti dilansir Kumparan.com.
Pernyataan tersebut disampaikan Sri Sultan Hamengkubuwono X saat merestui pemanfaatan lahan milik Keraton Yogyakarta seluas 320.000 meter persegi untuk proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta–Bawen dan Jalan Tol Solo–Yogyakarta–Kulon Progo.
Persetujuan Sri Sultan ini dituangkan dalam dokumen resmi Serat Kekancingan yang diserahkan pada Selasa (15/7/2025) di Kraton Kilen, Keraton Yogyakarta Hadiningrat. Proyek jalan tol ini merupakan hasil kerja sama antara Kementerian Pekerjaan Umum, Keraton Yogyakarta, dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
Sri Sultan Hamengkubuwono X menekankan, pembangunan jalan tol harus memberi dampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Ia menyebut, tanpa adanya akses keluar-masuk kendaraan, potensi ekonomi lokal tidak akan tergarap.
“Harapan saya itu tol ya itu bisa memberikan pertumbuhan ekonomi pada daerah,” tegasnya.
Banyak Akses...
- 1
- 2



