Hasto Ungkap Soal Isu Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Jokowi
Cholis Anwar
Jumat, 26 April 2024 14:56:00
Murianews, Jakarta – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan jika Presiden Joko Widodo mempertimbangkan perpanjangan masa jabatan menjadi tiga periode tak lama setelah kemenangannya dalam Pemilihan Presiden 2019.
Menurut Hasto, Presiden Jokowi saat itu menginstruksikan Yusril Ihza Mahendra, pakar hukum tata negara yang sekaligus Ketua Umum Partai Bulan Bintang, untuk mengkaji kemungkinan tersebut.
Informasi ini diperoleh Hasto melalui Deddy Sitorus, politikus PDIP, yang mendengar langsung dari Yusril.
”Saat itu Prof Yusril pernah cerita ke dia, bagaimana 2019 ketika habis menang MK seperti ini Pak Jokowi meminta kepada Prof Yusril untuk dikaji perpanjangan jabatan tiga periode itu,” ujar Hasto dikutip dari Kompas.com, Jumat (26/4/2023).
Hasto menegaskan, wacana ini akhirnya tidak disetujui oleh PDIP, yang memandang konstitusi memiliki prinsip dasar yang harus dijaga.
”Sikap Ibu Mega, PDI Perjuangan, kan konstitusi ini punya roh, ini untuk mengatur, namanya saja undang-undang dasar (mengatur) kehidupan berbangsa bernegara. Kalau enggak, terjadi krisis,” kata Hasto.
Dalam wawancara tersebut, Hasto juga menyampaikan bahwa perbedaan ideologi antara PDIP dan Jokowi menjadi semakin terlihat melalui sejumlah isu penting. Hal itu seperti kehadiran timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 pada 2023 yang direncanakan di Indonesia.
Namun, akibat penolakan dari PDIP dan sejumlah kepala daerah, ajang tersebut batal diselenggarakan di Indonesia.
Hasto menegaskan, sikap partai bukan semata-mata untuk popularitas, melainkan merupakan bentuk kedisiplinan dalam memperjuangkan nilai dan prinsip.
”Kami bukan berjuang buat PDI semata, kalau buat kemenangan PDI mudah sekali, kami perpanjang saja (masa jabatan presiden), kita terima saja sepakbola kesebelasan Israel, tapi politik ini kan politik kehidupan,” tegasnya.
Isu perpanjangan masa jabatan ini sebelumnya sempat mengemuka beberapa kali sebelum Pilpres 2024. Namun, Jokowi secara konsisten menyangkal memiliki niat untuk memperpanjang masa jabatannya.



