Bus Rombongan Pelajar SMK Terguling, 11 Orang Meninggal
Cholis Anwar
Minggu, 12 Mei 2024 11:23:00
Murianews, Subang – Bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok, Jawa Barat tergiling pada Sabtu (11/5/2024) malam. Informasi terakhir, 11 orang yang merupakan guru dan siswa, dikabarkan meninggal dunia.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Jules Abraham Abast, 10 korban meninggal dunia telah dibawa ke Depok untuk dimakamkan di rumah duka keluarga masing-masing. Sementara satu korban, bernama Raka Komara, telah dibawa ke rumah duka di Subang.
”Sebagian besar korban luka sudah diterima ambulans menuju Depok, namun tiga korban luka berat masih dirawat di RSUD Subang,” ungkapnya dikutip dari Antara Minggu (12/5/2024).
Penyebab pasti kecelakaan bus ini masih dalam penyelidikan, kata Abast. Tim olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan metode Traffic Accident Analysis (TAA) sedang melakukan investigasi, dengan bantuan dari Polres Subang dan Ditlantas Polda Jabar.
Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr Maxi, menyampaikan dari 11 korban meninggal, 10 di antaranya adalah siswa dan seorang guru dari SMK Lingga Kencana Depok.
Diketahui, bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok itu hendak pulang setelah merayakan perpisahan di salah satu teman wisata di wilayah Bandung.
Sejumlah warga di lokasi menyebutkan bahwa peristiwa kecelakaan itu terjadi saat bus itu melintas dari arah Bandung menuju Subang.
Ketika itu, bus pariwisata tersebut secara tiba-tiba meluncur saat melewati jalan turunan di wilayah Ciater, hingga menabrak sejumlah kendaraan lain yang ada di depannya sampai akhirnya terguling.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules A Abast menjelaskan, kecelakaan bermula saat bus wisata itu berjalan dari arah selatan menuju utara.
Saat berada di jalan turunan, bus tiba-tiba oleng ke kanan hingga menabrak mobil dari arah berlawanan. Bus kemudian terguling hingga menabrak tiga motor yang terparkir di bahu jalan.
”Kemudian terguling miring ke kiri posisi ban kiri di atas dan terselusur sehingga menabrak tiga motor yang terparkir di bahu jalan,” kata dia.
Murianews, Subang – Bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok, Jawa Barat tergiling pada Sabtu (11/5/2024) malam. Informasi terakhir, 11 orang yang merupakan guru dan siswa, dikabarkan meninggal dunia.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Jules Abraham Abast, 10 korban meninggal dunia telah dibawa ke Depok untuk dimakamkan di rumah duka keluarga masing-masing. Sementara satu korban, bernama Raka Komara, telah dibawa ke rumah duka di Subang.
”Sebagian besar korban luka sudah diterima ambulans menuju Depok, namun tiga korban luka berat masih dirawat di RSUD Subang,” ungkapnya dikutip dari Antara Minggu (12/5/2024).
Penyebab pasti kecelakaan bus ini masih dalam penyelidikan, kata Abast. Tim olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan metode Traffic Accident Analysis (TAA) sedang melakukan investigasi, dengan bantuan dari Polres Subang dan Ditlantas Polda Jabar.
Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr Maxi, menyampaikan dari 11 korban meninggal, 10 di antaranya adalah siswa dan seorang guru dari SMK Lingga Kencana Depok.
Diketahui, bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok itu hendak pulang setelah merayakan perpisahan di salah satu teman wisata di wilayah Bandung.
Sejumlah warga di lokasi menyebutkan bahwa peristiwa kecelakaan itu terjadi saat bus itu melintas dari arah Bandung menuju Subang.
Ketika itu, bus pariwisata tersebut secara tiba-tiba meluncur saat melewati jalan turunan di wilayah Ciater, hingga menabrak sejumlah kendaraan lain yang ada di depannya sampai akhirnya terguling.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules A Abast menjelaskan, kecelakaan bermula saat bus wisata itu berjalan dari arah selatan menuju utara.
Saat berada di jalan turunan, bus tiba-tiba oleng ke kanan hingga menabrak mobil dari arah berlawanan. Bus kemudian terguling hingga menabrak tiga motor yang terparkir di bahu jalan.
”Kemudian terguling miring ke kiri posisi ban kiri di atas dan terselusur sehingga menabrak tiga motor yang terparkir di bahu jalan,” kata dia.