Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Pemerintah saat ini telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 300 triliun untuk membantu kebutuhan modal para petani. Anggaran tersebut disalurkan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang sudah diposkan di Himpunan Bank negara atau Himbara.

”Jumlahnya Rp 300 triliun KUR secara nasional, dan 3 persen di antaranya untuk alsintan, termasuk RMU. Khusus untuk petani, tersedia kredit sebesar Rp 100 juta tanpa agunan,” kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dikutip dari Antara, Sabtu (4/1/2025).

Mentan menyampaikan, kebijakan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mempercepat pencapaian target swasembada pangan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa Bulog siap melakukan penyerapan hasil panen petani pada Januari, Februari, dan Maret 2025 yang diperkirakan akan meningkat signifikan.

”Kami telah melakukan persiapan agar swasembada dapat tercapai dalam waktu singkat. Bulog juga sudah siap menyerap hasil panen raya yang tahun ini diproyeksikan sangat besar,” jelasnya.

Mentan juga meminta Persatuan Penggilingan Padi dan Beras Indonesia(Perpadi) di seluruh wilayah untuk segera memanfaatkan fasilitas KUR guna mendukung penyerapan hasil panen.

Ia menekankan bahwa pemerintah memberikan perhatian besar kepada petani melalui kemudahan akses kredit ini.

”Kami mendorong perbankan untuk membuka akses kredit usaha alsintan. Semua ini adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap petani, sebagaimana arahan Presiden,” ujar Amran.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler