Rabu, 19 November 2025

Murianews, Rembang – Program pelatihan bagi pelaku usaha di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah terus dilakukan. Seperti buat fotografer jasa wedding dan pelukis tangan henna.

Terbaru, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Dindagkop) Kabupaten Rembang mendatangkan pelaku usaha buket bunga asal Blora Nessya Alvioriza untuk memberikan pelatihan.

Selain diikuti peserta yang sudah menjalankan bisnis pembuatan buket bunga, pelatihan ini juga diikuti para peserta awam. Mereka langsung praktek merangkai bunga selama beberapa jam.

Kepala Bidang UKM Dindagkop dan UKM Rembang Supriyo mengatakan, kegiatan itu wujud kepedulian pemkab dalam meningkatkan produktifitas warganya.

”Rata-rata mereka usia produktif, terutama segmen millenial sangat luar biasa mengikuti kegiatan. Bidang UKM memfasilitasi pelatihan selama tiga hari dengan peserta yang berbeda masing-masing 30 orang,” ungkap Supriyo, dilansir dari laman Pemkab Rembang, Jumat (1/12/2023).

Nessya memberikan tips jika ingin memulai usaha buket bunga. Selain diawali dengan niat dan tekad yang kuat, juga selalu berinovasi dan konsisten.

”Modal utama itu tekad, karena usaha dekorasi ternyata itu bisa tanpa modal, kenapa? Kita bisa mulai dengan hal kecil, kita dapat DP, uang muka bisa kita gunakan dulu untuk belanja bahan baku. Lalu pelunasannya itu keuntungan bagi kita,” tuturnya.

Diana Nurus Saidah salah peserta asal Kecamatan Sumber mengaku baru pertama kali membuat buket bunga. Ia mengaku berminat membuka usaha buket bunga karena bisnis ini terbilang mudah dalam pembuatannya.

”Seru sekali. Jadi peserta langsung praktek bikin buket bunga langsung jadi mantep banget. Nggak susah, tergantung selera juga, jadi ingin buka jasa ini juga,” ungkapnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler