Rabu, 19 November 2025

Murianews, Denpasar – Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar menerbitkan peringatan dini gelombang laut dengan ketinggian diperkirakan hingga enam meter di sejumlah perairan Bali pada 5-8 Agustus 2025.

Ketua Kelompok Kerja Operasional Meteorologi BBMKG Wilayah III Wayan Musteana menyatakan, penyebab gelombang tinggi itu karena ada aktivitas monsun. Yaitu, saat ini perbedaan tekanan udara antara benua Australia dan Asia.

Terkait hal itu, BBMKG Wilayah III Denpasar meminta masyarakat untuk waspada.

Menurut dia, berdasarkan analisis BBMKG Denpasar, periode itu biasanya dikenal dengan musim angin timuran. Sehingga angin timuran cenderung kuat dan kering sehingga dapat menyebabkan gelombang tinggi dan angin kencang di sekitar perairan Bali.

Ada pun berdasarkan analisa BBMKG Denpasar, pola angin di wilayah perairan utara Bali bergerak dari arah tenggara-selatan dengan kecepatan hingga 25 knot atau sekitar 46 kilometer per jam.

Sedangkan perairan selatan Bali diperkirakan angin bergerak dari arah timur-tenggara dengan kecepatan hingga 25 knot.

Ketinggian gelombang laut hingga enam meter, diperkirakan terjadi di Selat Badung, Selat Bali bagian selatan, Selat Lombok bagian selatan, dan perairan selatan Bali.

Sementara itu, di Selat Lombok bagian utara diperkirakan ketinggian gelombang laut hingga empat meter dan di perairan utara Bali diperkirakan mencapai 2,5 meter.

Waspada Kecepatan Angin... 

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler