Semen Grobogan Diakuisi Indocement, Ini Permintaan Bupati

Murianews, Grobogan – Saham PT Semen Grobogan resmi diakuisi penuh PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP). Produsen semen merek Tiga Roda tersebut membeli seluruh saham Semen Grobogan senilai Rp1,49 triliun per akhir November 2023 lalu.

Meski telah diakuisi, Bupati Grobogan Sri Sumarni berharap nama brand bisnis tidak diganti, atau tetap Semen Grobogan. Menurutnya, nama tersebut sudah dikenal di pasaran. Hal itu pun disampaikannya saat pihak PT Indocement menemuinya baru-baru ini.

”Kemarin PT Indocement ke sini dan kami titip nama Semen Grobogan tetap dipakai karena sudah membawa harum nama Grobogan,” ungkap Bupati, Kamis (4/1/2024).

Bupati Sri menyebut, merek dagang Semen Grobogan bernilai historis. Karenanya, sudah semestinya tetap dipertahankan.

”Karena ini ada sejarah yang luar biasa. Saat itu, sudah 30 tahun izinnya tidak terurus. Saya dorong harus bisa terealisasi, benar-benar terwujud dan beroperasi. Butuh kerja keras. Saya minta perbulan, perkembangan izin dan pembangunan untuk dilaporkan ke Pemkab Grobogan. Saya pantau, kalau saya tidak berperan ikut di dalamnya bisa kacau,” katanya.

Bupati mengatakan, akuisisi itu sudah melalui serangkaian pertimbangan matang. Salah satu alasannya yakni strategi bisnis untuk memperkuat market share Indocement di Jawa Tengah.

”Karena mungkin ada alasan faktor bisnis yang saling menguntungkan,” imbuhnya.

Semen Grobogan yang terletak di Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, memiliki kapasitas produksi sebesar 1,8 juta ton klinker per tahun dan 2,9 juta ton semen per tahun. Pabrik semen ini memulai produksi secara komersial pada Januari 2022. Pabrik tersebut memiliki persediaan bahan baku lebih dari 50 tahun.

Editor: Budi Santoso