Selain beras, bahan pokok yang dijual dengan harga lebih murah yakni minyak goreng dan gula. Setiap paket berisi tiga sembako tersebut dijual seharga Rp 94.500.
Kepala DKPD Grobogan Suwarno menjelaskan, kegiatan yang digelar dalam rangkaian HUT ke-80 RI itu merupakan upaya pemerintah daerah untuk membantu masyarakat. Yakni di tengah melonjaknya harga kebutuhan pokok, khususnya beras.
Ia memaparkan, dalam satu paket berisi beras 5 kilogram, 1 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir. Harga ideal per paket senilai Rp 134.500. namun, dalam kegiatan tersebut cukup ditebus dengan harga Rp 94.500 per paket.
”Ada sebanyak 600 paket yang disediakan. Setiap warga bisa membeli maksimal 2 paket. Tapi kita lihat kondisi, kalau sangat antusias, hanya boleh satu orang satu paket,” imbuhnya.
Suwarno menyampaikan, kegiatan serupa telah dilakukan sebelumnya di sejumlah wilayah, termasuk dalam agenda Car Free Day (CFD). Hingga kini, disebutnya sudah sekitar 25 ton beras telah disalurkan melalui program Gerakan Pangan Murah.
”Kegiatan ini akan terus kami lanjutkan, selama kebutuhan masyarakat dan kenaikan harga pangan masih terjadi. Ini merpakan bentuk nyata perhatian pemerintah kepada masyarakat,” katanya.
Bulog...
Murianews, Grobogan – Pemkab Grobogan melalui Dinas Ketahanan Pangan Daerah (DKPD) menggelar Gerakan Pangan Murah di kompleks Pendapa Kabupaten Grobogan, Jumat (8/8/2025). Total 2,5 ton beras dijual dengan harga miring dalam agenda tersebut.
Selain beras, bahan pokok yang dijual dengan harga lebih murah yakni minyak goreng dan gula. Setiap paket berisi tiga sembako tersebut dijual seharga Rp 94.500.
Kepala DKPD Grobogan Suwarno menjelaskan, kegiatan yang digelar dalam rangkaian HUT ke-80 RI itu merupakan upaya pemerintah daerah untuk membantu masyarakat. Yakni di tengah melonjaknya harga kebutuhan pokok, khususnya beras.
”Total 2,5 ton beras medium. Beras saat ini di pasaran mencapai Rp 13.500 per kilogram. Kami sediakan beras medium dari Bulog seharga Rp 11.000,” ungkap dia.
Ia memaparkan, dalam satu paket berisi beras 5 kilogram, 1 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir. Harga ideal per paket senilai Rp 134.500. namun, dalam kegiatan tersebut cukup ditebus dengan harga Rp 94.500 per paket.
”Ada sebanyak 600 paket yang disediakan. Setiap warga bisa membeli maksimal 2 paket. Tapi kita lihat kondisi, kalau sangat antusias, hanya boleh satu orang satu paket,” imbuhnya.
Suwarno menyampaikan, kegiatan serupa telah dilakukan sebelumnya di sejumlah wilayah, termasuk dalam agenda Car Free Day (CFD). Hingga kini, disebutnya sudah sekitar 25 ton beras telah disalurkan melalui program Gerakan Pangan Murah.
”Kegiatan ini akan terus kami lanjutkan, selama kebutuhan masyarakat dan kenaikan harga pangan masih terjadi. Ini merpakan bentuk nyata perhatian pemerintah kepada masyarakat,” katanya.
Bulog...
Sebelumnya, pemerintah melalui Bulog juga menyalurkan bantuan beras kepada warga, menyusul kenaikan harga beras yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
Suwarno menjelaskan, penyaluran beras dalam program Bantuan Beras Pemerintah (BBP). Dijelaskannya, beras sebanyak 2.834.780 kilogram atau hampir 2.900 ton digelontorkan pada pekan ketiga Juli 2025.
Suwarno mengatakan, bantuan beras tersebut akan didistribusikan kepada 141.739 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah terdata dalam DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional) tahun 2025.
Editor: Cholis Anwar