Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pemilik Biro Umrah dan Haji Goldy Mixalmina cabang Kudus, Jawa Tengah, Zyuhal Laila Nova akhirnya menampakkan diri setelah sebelumnya diduga kabur membawa uang para jemaah yang gagal umrah. 

Laila sapaan akrab Zyuhal Laila Nova sebelumnya dikabarkan berada di Makkah ketika para jemaah yang gagal umrah, mendatangi kantor Goldy Mixalmina Jalan Kyai Telingsing Nomor 44, Desa Demangan, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus, pada Jumat (23/2/2024). 

tetapi pada Senin (26/2/2024), Laila menampakkan diri dengan melakukan konferensi pers di Loemento Cafe and Resto Desa Rendeng, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus. Bersama dengan kuasa hukumnya, Yusuf Istanto, laila mengatakan jika dirinya tidak melakukan penipuan terhadap 194 calon jemaah umrah.

Sebelumnya, para jemaah itu dijanjikan akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada 18 Februari lalu. Namun, hingga saat ini belum ada kepastian.

Dia mengatakan, tidak adanya kabar keberangkatan para jemaah itu lantaran dirinya masih berusaha untuk menyelesaikan permasalahan terkait tiket yang belum beres.  

Menurutnya, ada 315 tiket yang diurus untuk kebutuhan para jemaah. Jumlah tersebut terdiri dari tiket untuk 194 jemaah yang gagal berangkat. Sementara sisanya adalah tiket untuk jemaah yang lain.

Laila beralasan jika Ia telah membayar biaya tiket pesawat dengan biro yang ada di Singapura. Tetapi oleh Biro Singapura, ternyata baru membayarkan uang muka. Sehingga PNR atau kode booking tidak bisa digunakan.

”Biro rekanan saya yang di Singapura ini tidak bisa saya hubungi. Makanya saya cari sampai ke Batam dan Singapura. Untuk kerugian sendiri khusus 194 jemaah itu sekitar Rp 5 miliar,” katanya Laila saat konferensi pers, Senin (26/2/2024).

Dirinya menambahkan, tidak ada niatan sama sekali menggelapkan uang jemaah yang hendak umrah. Saat ini dia masih berupaya mengontak pihak rekanan biro di Singapura untuk kepastian tiket yang telah dipesannya.  

Sementara itu untuk tiket hotel, dirinya masih berupaya untuk melakukan reschedule.

”Dalam waktu dekat saya akan kembali ke Arab Saudi mengurus permasalahan ini. Karena saya belum bertemu pihak hotelnya,” terangnya.

Dirinya menegaskan tidak ada niatan melarikan diri. Melainkan tetap akan bertanggungjawab untuk mengembalikan uang jemaah.

Sementara pengacara dari Zyuhal Laila Nova, Yusuf Istanto mengatakan, clientnya itu tidak ada niatan untuk kabur. Dia menyampaikan, clientnya itu bakal bertanggungjawab.

”Kami mohon maaf untuk jemaah yang sampai saat ini belum dapat berangkat. Kepergian mas Laila beberapa waktu lalu bukan untuk melarikan diri,” katanya, Senin (26/2/2024).

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler