Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Genangan air masih terlihat di area sebelah barat Bendung Wilalung, tepatnya di perbatasan antara Kabupaten Kudus dengan Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Meskipun demikian, pihak operator menegaskan bahwa genangan ini bukan berasal dari limpasan Bendung Wilalung.

Petugas Operator Bendung Wilalung, Karno mengatakan, genangan air tersebut berasal dari aliran Sungai Serang.

”Itu genangan dari aliran Sungai Serang, bukan dari limpasan dari Bendung Wilalung,” kata Karno, Jumat (23/5/2025).

Karno memastikan kondisi Bendung Wilalung saat ini masih aman. Genangan air yang ada hanya sepanjang sekitar 100 meter dari pintu nomor 11 ke arah perbatasan Kabupaten Demak.

”Genangannya kondisinya masih bisa dilewati tetapi ya harus berhati-hati karena licin,” sambungnya.

Ia juga menambahkan, genangan air hanya berada di sebelah barat dekat pintu nomor 11 Bendung Wilalung. Sementara itu, area jalur sekitar Bendung Wilalung ke arah pos jaga tidak ada genangan air sama sekali dan dipastikan aman.

Sebelumnya, pintu air nomor 8 Bendung Wilalung sempat dibuka pada Kamis (22/5/2025) pukul 10.00 WIB. Pembukaan ini dilakukan lantaran debit air yang tinggi, mencapai 806,6 meter kubik per detik, sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

”Kemarin kami sudah buka pintu hari Kamis jam 10.00 WIB setinggi 10 sentimeter. Kemudian dilakukan penutupan pada pukul 20.00 WIB,” imbuh Karno.

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Terpopuler