Rabu, 19 November 2025

Murianews, Ngawi – Bus rombongan pendukung pasangan Capres-Cawapres Ganjar-Mahfud dari Partai Hanura mengalami kecelakaan di Tol Solo-Ngawi KM 554+66A. Tiga orang tewas dalam insiden itu.

Diketahui, rombongan mengalami kecelakaan saat perjalanan pulang dari Jakarta menuju Surabaya usai mengikuti kampanye akbar di Stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (3/2/2024).

Kecelakaan itu terjadi di Tol Solo-Ngawi KM 554+600 A turut Desa Pengkol, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Minggu (4/2/2024) pukul 07.00 WIB.

Dalam video yang beredar, tampak para penumpang yang selamat bus keluar dan beristirahat di pinggi jalan tol. Bus juga tampak melintang terguling menuntupi ruas jalan tol.

Mulanya dilaporkan dua orang tewas dalam kejadian itu. Terbaru, jumlah korban bertambah menjadi tiga orang.

Melansir dari Beritajatim.com, tiga korban tewas terdiri dari dua penumpang, Hadi Umar (21) warga Mojo Lebak Mojokerto dan Aditya Sapulete (38) warga Cungkup Pucuk Lamongan. Dua korban ini tewas di lokasi kejadian.

Satu korban lainnya, yakni sopir bus, Catur Pancoro (47), asal Tulangan Sidoarjo. Catur sempat mendapatkan pertolongan di rumah sakit. Namun nyawanya tak tertolong saat dilakukan perawatan.

Untuk korban luka, masih dalam pengumpulan data oleh pihak Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. Sementara untuk bus sudah dievakuasi.

”Untuk bus sudah kami evakuasi dan kami amankan di Kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi,” kata Wakapolres Ngawi Kompol Achmad Robial, Minggu (4/2/2024).

Diberitakan sebelumnya, Bus Trans Jaya yang mengangkut 31 orang anggota Satgas Partai Hanura yang merupakan partai pendukung pasangan Capres-Cawapres Ganjar-Mahfud asal Surabaya mengalami kecelakaan.

Wakapolres Ngawi Kompol Achmad Robial mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dan penyelidikan. Diduga, kejadian itu imbas kelalaian sang sopir.

Dia menjelaskan, sebelum kejadian bus sempat melaju zigzag untuk menghindari tabrakan dengan sebuah truk yang ada di depannya. Hingga akhirnya, bus rombongan asal Surabaya itu terguling dan melintang di jalan tol.

”Kami belum bisa pastikan penyebabnya, karena korban masih dalam perawatan belum bisa kami mintai keterangan lebih lanjut,” kata Achmad.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler