Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Stasiun KCJB Halim, Jakarta Timur, Senin (2/10/2023). Kereta cepat ini ini menyandang nama baru yakni Whoosh.

Presiden Jokowi menyebut jika nama kereta cepat Whoosh itu merupakan singkatan dari ”Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat”.

”W-H-O-O-S-H, dibaca ‘wus’. Ini diinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini, dan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat,” kata Jokowi.

Woosh merupakan kereta berkecepatan tinggi pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Kereta cepat Jakarta-Bandung ini dapat melaju hingga kecepatan 350 kilometer per jam.

Kereta cepat Whoosh ini memiliki jalur sepanjang 142,3 kilometer dengan empat stasiun pemberhentian yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.

Whoosh memiliki desain ruang yang luas dan modern yang dibagi dalam tiga kelas berkapasitas total mencapai 601 penumpang. Fasilitas yang ada di dalam kereta ini, antara lain, stopkontak, rak bagasi, mini bar, gantungan tas, hingga toilet aksesibel.

Nama hasil sayembara

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, nama Whoosh untuk kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan hasil dari sayembara terbatas dengan tim penilai yang diketuai Triawan Munaf, yang sudah melakukan penilaian sejak bulan Juli 2023 lalu.

Sedangkan yang menjadi tim pengarah Sayembara ini yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menhub Budi Karya Sumadi.

Dikutip dari laman Kemenhub filosofi Whoosh berasal dari suara lesatan kereta cepat yang awam diucapkan, baik oleh masyarakat Indonesia maupun internasional.

Nama tersebut juga sesuai dengan penggambaran kereta cepat yang saat ini menjadi yang tercepat di Asia Tenggara. Selain itu Whoosh juga merupakan singkatan dari 'Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal' yang menjadi identitas kereta cepat.

”Sayembara ini diikuti 10 agensi terpilih yang telah memiliki pengalaman dan rekam jejak yang baik. Dari 10 kandidat, akhirnya didapat tiga finalis karya terbaik yang kembali dinilai untuk dipilih satu karya yang paling terbaik,” katanya.

Menhub berharap, penamaaan ini diharapkan makin meningkatkan kecintaan dan kebanggan terhadap kereta cepat, yang akan membawa peradaban baru, yang menjadikan Indonesia semakin diperhitungkan dunia dan akan mendukung terwujudnya visi misi Indonesia Emas di Tahun 20245.

Komentar

Terpopuler