Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mencatat ada 43 peristiwa kebakaran yang terjadi di Kudus pada bulan September 2023 kemarin. Dari jumlah itu, 36 peristiwa kebakaran di antaranya merupakan kebakaran lahan.

”Sedangkan tujuh sisanya adalah kebakaran bangunan dan rumah,” kata Kepala pelaksana harian BPBD Kudus Mundir, Selasa (10/10/2023).

Dia merincikan, untuk kebakaran lahan, paling banyak terjadi di Kecamatan Bae, yakni sebanyak sepuluh peristiwa. Kemudian Kecamatan Jati enam peristiwa, Kecamatan Kota lima peristiwa, serta Kecamatan Gebog, serta Mejobo empat peristiwa.

”Selebihnya kami mencatat terjadi kebakaran lahan juga di Undaan, Kaliwungu, Dawe dan Jekulo,” tambah Mundir.

Untuk kebakaran rumah dan bangunan, Mundir mengatakan hanya Kecamatan Mejobo, Jekulo dan Bae yang belum ditemukan kasus kebakaran rumah.

”Paling banyak ada di Jati sebanyak dua peristiwa, selebihnya merata di Kaliwungu, Kota, Undaan, Gebog, dan Dawe,” tuturnya.

Atas catatan ini, pihaknya pun mewanti-wanti masyarakat Kudus untuk lebih berhati-hati bila berurusan dengan api. Bila tengah menyalakan api untuk keperluan apapun diharapkan bisa ditunggu dan diawasi.

Dia juga mengimbau pada masyarakat di Kabupaten Kudus untuk memastikan semua listrik dalam keadaan mati bila tak ada orang di rumah. Hal tersebut bisa mencegah terjadinya arus pendek.

Selain mengecek instalasi listrik, warga juga diharapkan turut mengecek peralatan memasak seperti kompor. Karena dari peristiwa yang sudah-sudah, banyak peristiwa kebakaran yang disebabkan karena lupa mematikan kompor masak hingga sisa bakaran api yang merembet.

”Karena peristiwa kebakaran yang terjadi di bangunan saat ini juga mulai meningkat, kami harapkan masyarakat Kudus lebih waspada,” tandasnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Terpopuler