Selasa, 11 Februari 2025

Murianews, Kudus – Lazismu Kudus, Jawa Tengah, kembali menyalurkan beasiswa pendidikan Mentari pada 65 siswa di berbagai jenjang pendidikan. Adapun total beasiswa yang disalurkan pada tahun ini yakni sebanyak Rp 40,9 juta.

Dana tersebut diberikan pada 39 siswa tingkat SD/MI, 13 siswa tingkat SMP/MTs, dan 13 siswa tingkat SMA/SMK/MA. Besaran beasiswa yang diberikan kepada siswa berbeda-beda tergantung jenjang pendidikannya.

Untuk tingkat SD/MI mendapatkan beasiswa senilai Rp 450.000, tingkat SMP/MTs senilai Rp 750.000, dan tingkat SMA/SMK/MA senilai Rp 1.050.000.

Manajer Lazismu Kudus Nurur Rohman mengungkapkan, program Beasiswa Mentari sendiri merupakan bagian dari pilar pendidikan Lazismu. Adapun tujuannya adalah untuk membantu siswa yang sedang melakukan proses belajar dan membutuhkan bantuan pendidikan.

Beasiswa ini bebas digunakan siswa penerima manfaat. Baik itu untuk membayar biaya bulanan atau semester di satuan pendidikannya atau keperluan penunjang sekolah.

”Program ini kami salurkan untuk siswa di Kudus per semesternya, atau enam bulan sekali. Semoga bisa bermanfaat” ucapnya usai penyaluran beasiswa di Panti Asuhan Aisyiyah Kudus, Jumat (31/5/2024).

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kudus, Ali Zamroni mendukung penuh program ini. Apalagi, program ini dirasa baik dan memberikan manfaat yang cukup besar bagi penerimanya.

Ali mengatakan, meski nominalnya tidak banyak, namun tidak bisa dipungkiri bahwa banyak siswa yang membutuhkan bantuan tersebut.

”Ini juga tidak terbatas untuk siswa sekolah saja, tapi sudah merambah ke mahasiswa di perguruaan tinggi, sudah ada beberapa mahasiswa yang dibiayai Lazismu. Semoga bisa terus berjalan dan memberikan manfaat,” ujar Ali

Salah satu penerima beasiswa Mentari Amanda Dwi Maharani mengaku terbantu dengan adanya program beasiswa ini. rencananya, Amanda akan menggunakan uang tersebut untuk melanjutkan pendidikan di jenjang SMA.

”Ini kan kelas 9, nanti uangnya mau dibuat daftar SMA, Alhamdulillah sangat membantu,” ujar siswa SMP 3 Muhammadiyah itu.

Komentar

Terpopuler