Pemkab Kudus Bangun Ulang Pasar Babe, Disiapkan Rp 1,5 Miliar
Anggara Jiwandhana
Senin, 1 Juli 2024 09:35:00
Murianews, Kudus – Pemkab Kudus, Jawa Tengah, akan menggunakan dana tak terduga atau Dana TT untuk membangun ulang pasar barang bekas alias Pasar Babe yang terbakar hebat beberapa waktu lalu. Adapun alokasi yang dianggarkan adalah sekitar Rp 1,5 miliar.
Penjabat (Pj) Bupati Kudus HM Hasan Chabibie mengatakan telah menandatangani penggunaan dana TT untuk Pembangunan ulang pasar tersebut.
”Terakhir kami update tahapannya sudah masuk perencanaan,” ucap Hasan baru-baru ini.
Dia pun berharap prosesnya bisa segera berjalan. Sehingga pembangunan ulang dapat dilaksanakan dengan segera. Perputaran ekonomi di Kawasan tersebut juga bisa berjalan normal kembali.
”Kemudian pedagang pasar ini bisa segera berjualan dengan nyaman Kembali,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala Bidang Pasar Dinas Perdagangan Kudus Albertus Harys Yunanto menambahkan, saat ini, progress Pembangunan ulang Pasar Babe tersebut berada dalam tahap perencanaan.
Pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Inspektorat Kabupaten Kudus masih menelaah rancangan pembangunan ulang Pasar Babe.
Perencanaan sementara, pihak dinas akan mengupayakan seluruh pedagang bisa muat di bangunan yang akan dibangun nanti
”Akan kami maksimalkan agar bisa muat semua. Los kemarin yang terbakar ada 276 los, kalau pedagangnya ada 200-an pedagang,” ujarnya.
Saat ini sendiri, sambung dia, pihak pedagang mendirikian bangunan sementara untuk Kembali berjualan di sisi bangunan yang terbakar. Ini merupakan inisiasi dari pedagang sendiri.
”Ada yang di tanah-tanah kosong sebelahnya, ada juga yg menyewa kios kosong, mereka enggan pindah dari sana, jadi memanfaatkan lahan dan kios yang ada,” tuturnya.
Disdag, sambung Harys, memastikan pembangunan los tersebut bisa dilakukan selambatnya tahun ini. Sehingga para pedagang bisa segera berualan dengan nyaman seperti sebelumnya.
Hasil uji laboratorium forensik atau uji labfor kebakaran di Pasar Barang Bekas alias Pasar Babe telah diketahui baru-baru ini. Hasil uji labfor menunjukkan penyebab terbakarnya pasar tersebut adalah karena korsleting arus listrik.



