Rabu, 19 November 2025

 

”Kami sudah lapor tapi masih lambat penanganannya. Buktinya juga sudah kami miliki. Saya di sini juga sebagai saksi atas kasus ini,” terangnya.

Saat ini, korban disembunyikan di rumah aman yang juga merupakan milik JPPA Kudus. Hal itu dilakukan untuk menghindari kejadian lain yang tidak diinginkan.

Ia mengungkapkan, korban mengalami trauma berat yang harus dipulihkan. Pihaknya telah melakukan tindakan asesmen trauma dan membantu untuk bangkit.

”Korban trauma berat, maka dari itu kami berusaha untuk mendampingi agar lekas membaik dan kasus ini menemui titik terang,” ungkapnya.

 

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler