Jalur Alternatif yang Bisa Digunakan untuk Siasati Banjir Demak
Budi Santoso
Minggu, 11 Februari 2024 18:17:00
Murianews, Kudus – Ada sejumlah jalur alternatif yang bisa digunakan untuk siasai banjir Demak. Banjir yang disebabkan karena tanggul di Karanganyar jebol ini, masih memutus Pantura Demak-Kudus.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Polda Jawa Tengah, telah menyiapkan sejumlah jalur alternatif Banjir Demak. Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana menyebutkan sejumlah jalur alternatif ini saat datang ke lokasi banjir, baru-baru ini.
"Jalan Pantura di wilayah Karanganyar (Demak) masih tergenang air dengan ketinggian 1-1,5 meter, sehingga kami telah mengalihkan arus lalu lintas melalui jalur alternatif," kata Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana di pertigaan Trengguli, Demak (10/2/2024).
Nana Sudjana kemudian menyebut, para pengguna jalan yang akan menuju Pati-Surabaya dapat mengambil arah dari Semarang-Demak belok ke kiri di Trengguli. Dari sana kemudian bisa menuju ke Welahan-Margoyoso-Kudus-Pati.
Alternatif lainnya, para pengguna jalan bisa mengambil Jalur Trengguli-Welahan-Margoyoso-Jepara- Keling-Tayu- Pati. Jalur ini bisa digunakan jika terjadi penumpukan di jalan Margoyoso-Kudus.
Jalur alternatif lainnya dari arah barat bisa melewati rute Semarang-Lingkar Demak kemudian berbelok kearah Demak-Godong-Klambu-Kudus. Atau bisa juga mengambil Demak-Godong-Klambu dilanjutkan ke arah Purwodadi-Blora-Rembang.
"Kami harapkan masyarakat yang berangkat dari Semarang menuju Surabaya agar tidak melewati Demak, melainkan langsung masuk ke jalan tol Solo-Ngawi-Surabaya. Begitu juga sebaliknya," kata Nana Sudjana.
Sedangkan arus lalulintas dari arah Timur (Pati dan Kudus), pengguna jalan diarahkan melewati jalur Kudus-Margoyoso-Welahan-Trengguli-Lingkar Demak. Kemudian juga melalui rute Pati-Tayu menuju jalur Keling-Jepara-Margoyoso-Welahan-Trengguli.
Jalur alternatif lainnya dari arah Timur, dari Pati dapat melewati Pati-Lingkar Utara Purwodadi-Godong-Demak-Lingkar Demak-Tol Demak-Semarang. Sementara itu, untuk pengguna jalan dari Rembang menuju Semarang dapat melintasi jalur Rembang-Blora-Kunduran-Wirosari-Purwodadi.
Selanjutnya mengambil rute Lingkar Utara Purwodadi-Godong-Demak-Lingkar Demak-Tol Demak-Semarang. Jalur-jalur alternatif ini memang relatif lebih jauh, namun bisa digunakan.
"Kami ingin memastikan transportasi Semarang-Pati dan sebaliknya tetap berjalan, sehingga tidak ada kendala dalam logistik. Pengalihan arus bertujuan agar pengguna jalan tetap dapat melanjutkan perjalanan dengan nyaman," kata Nana Sudjana menambahkan.
Berikut jalur alternatif yang dapat dilalui mensiasati Banjir Demak:
Dari Arah Barat (Semarang)
Jalur Alternatif 1: Semarang-Demak-Trengguli-Welahan-Margoyoso-Mayong-Nalumsari-Kudus.
Jalur Alternatif 2: Semarang-Demak-Trengguli-Welahan-Margoyos-Jepara-Bangsri-Keling-Tayu-Pati.
Jalur Alternatif 3: Semarang-Demak-Lingkar Demak-Godong-Klambu-Kudus
Jalur Alternatif 4: Semarang-Demak-Lingkar Demak-Godong-Klambu-Purwodadi-Blora-Rembang.
Dari Arah Timur (Pati)
Jalur Alternatif 1: Pati-Kudus-Lingkar Utara Kudus-Nalumsari-Mayong-Margoyoso-Welahan- Trengguli-Demak-Semarang.
Jalur alternatif 2: Juwana-Tayu-Keling-Bangsri-Jepara-Margoyoso-Welahan-Trengguli-Demak-Semarang.
Jalur alternatif 3: Pati-Lingkar Utara Purwodadi-Godong-Demak-Lingkar Demak-Tol Demak-Semarang.
Jalan alternatif 4: Rembang-Blora-Purwodadi-Semarang



