Info Terkini Bank Jepara Artha, Kesulitan Cari Komisaris Baru

Murianews, Jepara – Setelah ramai dikabarkan bermasalah, Bank Jepara Artha sampai saat ini masih belum jelas penanganannya. Info terkini Bank Jepara Artha, disebutkan kesulitan cari komisaris baru.

Bank Jepara Artha dalam sebulan terakhir diketahui tengah mencari komisaris baru. Lowongan untuk komisaris baru Bank Jepara Artha dipasang di website Pemkab Jepara yang beralamat di jepara.go.id.

Ketua Tim Penyehatan Bank Jepara Artha, Heri Yulianto membenarkan hal ini. Namun diakuinya, pengumuman lowongan itu sampai saat ini belum ada yang melakukan lamaran.

Bahkan pengumuman lowongan untuk Komisaris Bank Jepara Artha itu sudah beberapa kali diperpanjang. Namun belum juga ada pihak yang mengajukan lamaran untuk posisi tersebut.

Dikatakan Heri Yulianto, komisaris Bank Jepara Artha terakhir dijabat oleh Mulyaji, eks Asisten Bupati Jepara. Namun sejak 12 Desember 2023 lalu, masa jabatannya telah berakhir, dan harus dicarikan penggantinya.

”Sayangnya harus saya katakan, sampai saat ini belum ada yang melamar posisi tersebut. Kami tentu masih menunggu lebih lanjut,” ujar Heri Yulianto, Jumat (1/3/2024).

Sementara itu, terkait dengan upaya penanganan Bank Jepara Artha yang bermasalah, Heri Yulianto menyatakan, masih terus dilakukan. Saat ini Tim Peyehatan masih terus melakukan asistensi pada upaya penarikan kredit macet.

Pihak Direksi Bank Jepara Artha masih melakukan upaya penagihan. Mereka disebutnya telah melibatkan bebepara pihak untuk menjadi penasehat hukum untuk proses ini.

Diluar itu, kegiatan Bank Jepara Artha masih berjalan seperti biasanya menyesuaikan situasi. Para pegawai BJA disebutnya juga tidak ada masalah, terkait dengan pekerjaannya.

”Semua pegawai masih digaji. Setahu kami seperti itu. Bank masih beroperasi sesuai dengan kapasitasnya saat ini,” jelas Heri Yulianto.

Sementara itu, dari beberapa sumber Murianews.com, menyebutkan hingga saat ini penarikan dana dari nasabah masih terjadi di Bank Jepara Artha. Mereka yang sudah mendapatkan antrian masih banyak yang mengambil dana mereka.

Namun para nasabah yang mengambil dana mereka, banyak yang kecewa. Sebab mereka kini hanya bisa mengambil dana mereka hanya sebesar Rp500 ribu saja. Jumlah ini tidak memperdulikan jumlah simpanan mereka yang ada di Bank Jepara Artha.

Menjelang Ramadhan dan Hari Raya, banyak nasabah yang berharap bisa mengambil seluruh dana yang ada di Bank milik Pemkab Jepara ini. Namun sayangnya mereka tidak bisa mendapatkanya.

Beberapa nasabah yang akan menunaikan haji, dikabarkan juga ada yang harus kelimpungan menghadapi situasi ini. Mereka ingin menarik dananya untuk melunasi biaya haji, namun tidak bisa.

Kasus Bank Jepara Artha hingga kini masih belum menunjuka arah jelas dalam penangananya. Kabarnya ada sejumlah opsi dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) yang masih ditunggu dalam penyelesaian masalah ini.