Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pengambilan dana di Bank Jepara Artha masih terus berlangsung. Para nasabah yang sudah mendapatkan antrian sayangnya hanya bisa mendapatkan Rp 500 ribu.

Pihak Bank Jepara Artha membatasi jumlah pengambilan hanya Rp 500 ribu. Batasan ini sama sekali tidak mempertimbangkan jumlah uang nasabah yang disimpan di Bank Jepara Artha sebelumnya.

Beberapa nasabah yang datang mengambil dana di Bank Jepara Artha, Jumat (1/3/2024) membenarkan hal ini. Setelah mendapatkan antrian, mereka akhirnya hanya bisa mengambil dana sebesar Rp 500 ribu.

“Iya hanya Rp 500 ribu saja. Padahal saya ada tabungan seluruhnya Rp 26 Juta. Tapi jumlah yang bisa diambil ya hanya segitu,” ujar seorang nasabah yang tidak mau disebutkan idetitasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penyehatan Bank Jepara Artha, Heri Yulianto menyatakan, kemungkinan langkah itu memang dilakukan pihak Direksi. Kebijakan itu dilakukan untuk mencukupkan dana yang saat ini ada.

Sampai saat ini Tim Penyehatan Bank Jepara Artha masih terus melakukan assesment terhadap Direksi. Terutama dalam hal penarikan kembali kredit yang berpotensi macet, dan menimbulkan masalah saat ini.

”Direksi Bank Jepara Artha saat ini sudah menunjuk tim penasehat hukum untuk usaha menagih kredit yang diduga bermasalah. Kami masih terus melakukan assesment dalam hal ini,” ujar Heri Yuliato, Jumat (1/3/2024).

Bank Jepara Artha mengalami masalah sejak November 2023 lalu. Sebuah transaksi kredit bernilai ratusan miliar menimbulka guncangan dalam pengelolaan bank milik Pemkab Jepara ini.

Masalah ini akhirnya menimbulkan ketidak-percayaan dari para nasabahnya. Sejak awal tahun 2024 ini, gelombang penarikan dana dilakukan para nasabah. Hingga saat ini nasib Bank Jepara Artha masih belum jelas.

Komentar

Terpopuler