Ketemu Kapolres, Warga Bondo Jepara Sambat Soal Pupuk dan SIM

Murianews, Jepara – Polres Jepara, Jawa Tengah, kembali melaksanakan agenda rutin berjudul ’Jumat Curhat.’ Kali ini, agenda itu dilaksanakan di Desa Bondo, Kecamatan Bangsri.

Dalam kesempatan itu, muncul berbagai curhatan dari masyarakat. Dua curhatan yang paling utama, terkait pupuk bersubsidi dan pembuatan surat izin mengemudi (SIM) secara massal.

Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, beberapa petani yang tergabung dalam kelompok tani kerap tidak mendapatkan pupuk bersubsidi. Kelangkaan pupuk itu nyaris selalu terjadi ketika musim tanam tiba.

Terkait hal itu, AKBP Wahyu berjanji akan mendalami masalah kelangkaan. Jika memang ada penyimpangan dalam pendistribusian pupuk bersubsidi, pihaknya tak segan-segan akan menindak tegas pelaku.

”Nanti Kasatreskrim akan mendalami informasi-informasi distribusi pupuk bersubsidi. Apakah sudah sesuai dengan jalurnya atau belum. Apabila memang ada penyimpangan bisa dibantu. Tentu muara pupuk bersubsidi harus sampai ke petani,” tegas Wahyu, Jumat (21/7/2023).

Sementara terkait dengan pembuatan SIM massal, lanjut Wahyu, sejumlah masyarakat mengeluh karena harus datang ke Polres Jepara. Masalahnya, jarak tempuh dan kelonggaran waktu terkadang membuat masyarakat tak bisa berbuat banyak. Untuk itu, masyarakat meminta Polres Jepara memfasilitasi pembuatan SIM massal.

Menanggapi itu, Wahyu menyampaikan bahwa dulu sempat ada layanan perpanjangan SIM keliling. Namun kini sudah tak ada lagi.

Di sisi lain, kata Wahyu, untuk pembuatan SIM baru memang harus dilakukan di kantor Polres Jepara. Sehingga, pihaknya menyarankan agar Bhabinkamtibmas Polsek Bangsri bisa mengakomodir masyarakat yang ingin membuat SIM secara kolektif.

”Nanti bisa datang bertemu Satlantas. Kita fasilitasi. Nanti bisa membuat SIM bersama-sama di kantor,” ucap Wahyu.

Editor: Dani Agus