Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Angka Kemiskinan di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah berangsur-angsur turun. Pemerintah Kabupaten Jepara mengklaim bahwa koperasi di Jepara menjadi salah satu faktor turunnya angka kemiskinan.

Asisten I Sekda Jepara Ratib Zaini memaparkan, pada tahun 2022 angka kemiskinan di Kabupaten Jepara mencapai 6,88 persen. Kemudian turun sebesar 0,27 persen di tahun 2023 menjadi 6,61 persen.

Untuk mencapai target tersebut, Ratib menerangkan bahwa terdapat berbagai program pemerintah salah satunya di bidang ekonomi mikro melalui koperasi. Koperasi-koperasi itu menjadi salah satu penyangga roda perekonomian Kabupaten Jepara.

"Hal tersebut berdampak pada turunnya tingkat kemiskinan di Jepara, dan Alhamdulillah di tahun ini kita menjadi peringkat pertama di Jawa Tengah sebagai Kabupaten dengan penanganan kemiskinan terbaik," ucap Ratib, Kamis (9/11/2023).

Pihaknya mengatakan, koperasi-koperasi tersebut mampu menyerap karyawan hingga ribuan orang di Kabupaten Jepara dan sekitarnya. Serta membantu modal usaha pelaku usaha mikro kecil dan menengah hingga pasar rakyat.

“Kita selalu kolaborasi dengan sejumlah koperasi untuk teman-taman UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah, red),” kata Ratib.

Ratib menyebutkan, saat ini tercatat ada 342 koperasi di Kabupaten Jepara yang masih aktif. Ada ratusan koperasi yang sudah gulung tikar. Itu karena manajemen yang tidak mampu menghadapi kondisi dan kehabisan modal

"Terdapat 712 koperasi di Kabupaten Jepara, namun 370 diantaranya sudah tidak beroperasi," sebut Ratib.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler