Murianews, Jepara – Nelayan Jepara yang berada di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dikucuri bantuan fiskal. Tidak tanggung-tanggung, nominalnya mencapai Rp3,6 miliar.
Sekda Jepara, Edy Sujatmiko menyebutkan, uang tersebut diberikan dalam bentuk peralatan nelayan. Bantuan itu bersumber dari dana insentif fiscal, setelah Pemkab Jepara dianggap berhasil mengendalikan inflasi oleh pemerintah pusat.
“Di Dinas Perikanan, alokasinya Rp3,6 miliar,” kata Edy, Kamis (14/12/2023).
Anggaran Rp3,6 miliar itu, akan direalisasikan menjadi beragam bantuan. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja nelayan. Baik untuk meningkatkan hasil tangkap, sarana komunikasi hingga peningkatan produk olahan ikan.
Adapun jenis bantuannya yaitu, untuk dua kelompok usaha bersama (KUB) di Desa Telukawur, Kecamatan Tahunan, diberikan bantuan total 5 ribu bubu lipat rajungan. Kemudian 2 KUB di Desa Karanggondang (Mlonggo), dibantu 83 unit jaring milenium dan jarring senar. Sementara 6 KUB di Desa Bondo (Bangsri), diberikan bantuan 32 unit jaring milenium.
Ada juga 32 cool box, di antaranya untuk Kelompok Pengolah dan Pemasaran (Poklahsar) Mina Rahayu I Desa Dermolo (Kembang). Bantuan-bantuan ini diserahkan di Diskan.
Sedangkan di Bumiharjo, bantuan yang diserahkan berupa 10 unit mesin kapal untuk 1 KUB. Juga 32 sarana komunikasi berupa handy talky untuk 3 KUB, hingga 1 set alat pengolah hasil untuk 1 kelompok pengolah dan pemasar hasil perikanan.
“Kita berharap bantuan-bantuan itu bisa meningkatkan kesejahteraan para nelayan,” harap Edy.
Editor: Budi Santoso



